Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

DEMAK – Generasi muda harus kreatif dan mampu menciptakan inovasi. Tidak perlu membuat ide baru, cukup dengan apa yang sudah ada, dan diolah kembali menjadi lebih kreatif dan inovatif.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Demak Joko Sutanto pada pembukaan acara lomba kreativitas dan inovasi (krenova) di Hotel Amatis, Rabu (18/11/2020). Menurutnya, inovasi tidak selalu harus yang luar biasa, namun hanya dengan mengelola sesuatu yang mempunyai nilai tambah juga merupakan sebuah inovasi.

“Sebuah inovasi itu tidak harus yang muluk-muluk, namun hanya dengan mengelola barang untuk mendapatkan nilai tambah itu sudah merupakan bentuk inovasi,” ujar wabup dihadapan 20 peserta krenova dari SMA, SMK, MA, Mahasiswa serta masyarakat umum.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Demak Suhasbukit menyampaikan, lomba krenova diadakan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk berbudaya kreatif dan inovatif, terutama penerapan teknologi tepat guna di masyarakat.

“Tujuan dari lomba krenova adalah untuk menciptakan produk unggulan yang mampu bersaing di pasar lokal atau internasional, selain itu juga untuk memberikan penghargaan kepada masyarakat yang telah berhasil menemukan atau mengembangkan karyanya yang sudah diterapkan, teruji, dan terbukti manfaatnya,” jelasnya.

Ditambahkan, adapun bidang lomba yang akan diselenggarakan meliputi agribisnis pangan, kehutanan dan lingkungan hidup, kelautan perikanan, kesehatan, pendidikan, rekayasa teknologi, kerajinan industri rumah tangga, dan pariwisata.

Penulis: Kominfo Demak
Editor: Di, Diskominfo Jateng