Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

TEMANGGUNG – Untuk meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia pemandu wisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Temanggung menggelar Pelatihan Pemandu Wisata Paralayang selama 25 hari mulai 24 September-18 Oktober 2020 di Daun Mas Resto,Temanggung. Pelatihan diikuti 40 peserta yang berasal dari berbagai destinasi wisata di Kabupaten Temanggung.

Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Temanggung Budi Leksono menyampaikan, dengan adanya pelatihan ini diharapkan bisa meningkatkan potensi wisata di Kabupaten Temanggung.

“Bahkan dapat menggeliat dan meningkatkan ketertarikan wisatawan dari luar daerah untuk mengunjungi Kabupaten Temanggung,” ungkapnya.

Kepala Dibudpar Kabupaten Temanggung Edy Cahyadi menjelaskan, Pemkab Temanggung mengalokasikan dana khusus untuk meningkatkan kualitas SDM pemandu wisata, khususnya pemandu wisata paralayang.

“Karena Kabupaten Temanggung dirasa memadai (untuk) dijadikan wahana paralayang,” tuturnya.

Edy berharap, peserta pelatihan dapat memanfaatkan kesempatan tersebut, agar mengembangkan kemampuan di bidang wisata paralayang.

“Manfaatkan dengan semaksimal mungkin untuk mengembangkan kemampuan, khususnya di bidang wisata paralayang,” ujar Edy Cahyadi.

Dua hari sebelum praktik paralayang, para peserta wajib melaksanakan pelatihan pemandu wisata yang disampaikan oleh Himpunan Pramuwisata Indonesia DPD Jawa Tengah.

Salah satu manfaat praktik ini, adalah mampu meyakinkan wisatawan agar merasa nyaman saat mencoba menerbangkan paralayang.

“Kami mengharapkan kepada para peserta ini, nantinya jika sudah memiliki lisensi agar dapat aktif ikut mengembangkan pariwisata di berbagai destinasi yang dirasa tepat untuk diadakan wahana paralayang. Supaya wisata Temanggung menjadi lebih baik dan baik lagi,” pungkasnya.

Penulis : MC TMG/Agung;Ekape
Editor : WH/Diskominfo Jtg