Dongkrak Ekonomi, Bupati Temanggung Ajak Seluruh Desa Kreatif dan Inovatif

  • 28 Apr
  • Yandip Prov Jateng (2)
  • No Comments

TEMANGGUNG – Bupati Temanggung Agus Setyawan mengajak seluruh desa di wilayah Temanggung, untuk adu kreativitas serta inovasi agar mampu mandiri mendongkrak perekonomian masing-masing. Salah satunya melalui UMKM yang mereka miliki.
Hal tersebut, ia sampaikan di sela-sela acara De Ngaren Expo 2025, di Lapangan Desa Ngaren, Kecamatan Ngadirejo, Sabtu (26/4/2025) malam.
Menurutnya, desa yang inovatif harus ditunjang dengan masyarakatnya yang senantiasa kreatif dan jeli, dalam melihat celah peluang.
“Masyarakat desa yang kreatif dengan ditunjang generasi muda yang aktif, bisa memunculkan sebuah produk dan karya yang inovatif. Ini bisa jadi contoh diversifikasi ekonomi, selaras dengan program pemerintah daerah,” ungkapnya.
Seperti halnya yang terlihat dalam De Ngaren Expo 2025 ini, Agus menyebut, agenda itu dapat disebut sebagai sebuah karya inovatif yang mengombinasikan antara hiburan berbasis kerakyatan, dengan pameran beragam produk UMKM hasil karya warga setempat.
Mulai dari produk camilan atau makanan ringan, kopi, gula aren, hingga tanaman anggur varietas Goz V, yang dibudidayakan dalam green house milik warga setempat.
Ditambahkan, tak sedikit penyelenggaraan kegiatan di tingkat desa, yang dapat dimanfaatkan sebagai ajang promosi beragam produk hasil karya warga.
“Pola-pola seperti ini harus terus dikembangkan. Saya tadi mengunjungi beberapa stan UMKM yang memamerkan produk warga setempat. Termasuk tanaman anggur yang dikembangkan dalam greenhouse. Ini adalah potensi yang luar biasa. Kualitasnya setiap tahun harus meningkat lho,” pintanya.
Dia juga berpesan, anak-anak merupakan investasi jangka panjang dari perkembangan sebuah wilayah. Oleh karenanya, sedari usia dini harus terus dipupuk dengan asupan-asupan positif, sehingga akan membantuk karakter kuat pribadi seseorang di masa depan.
“Yang utama adalah tidak boleh mengabaikan pendidikan. Terus sekolah dan patuh terhadap orang tua. Saling menghormati, jaga kerukunan. Apapun bentuk ilmu yang dimiliki, pasti akan bermanfaat di waktu yang tepat,” pesannya.

Penulis: IFN;EKP
Editor: WH/DiskominfoJtg

Berita Terkait