DOAKAN KESEJAHTERAAN KOTA SANTRI

  • 11 Jul
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

KAJEN – Geliat pemerintahan Kabupaten Pekalongan dalam meciptakan masyarakat religius, mendapat perhatian kalangan Pondok Pesantren (Ponpes). Bahkan ribuan santri Ponpes Al Fadlu Wal Fadhilah Kaliwungu, Kendal, menggelar istigosah kubro, di Kota Santri.

Istigosah kubro, yang digelar sekaligus halal bihalal santri Ponpes tersebut, di Masjid Al Mubarok, Desa Ambokembang, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, dipimpin langsung oleh KH Dimyati Rois, dan ulama-ulama kenamaan Jawa Tengah.

Bahkan istigosah para santri untuk mendoakan kesejahteraan Kota Santri itu juga dihadiri anggota DPR RI H. Bisri Romly dan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Hanif Dhakiri, juga Bupati Pekalongan KH. Asip Kolbihi,SH.M.Si. Doa bersama digelar mulai pukul 21.30 hingga 22.30 WIB.

Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH., M.Si pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pekalongan, dalam menjalankan pemerintahan tidak hanya berorientasi pada fisik dengan menerapkan kerja, inisiatif progresif, serta inovatif.

Namun, pemerintah juga berkomitmen dalam penciptaan masyarakat religius, sehingga terjadi keseimbangan, antara kegiatan pembangunan dan keagamaan, agar tidak hanya memunculkan kemakmuran dan kesejahteraan saja. Melainkan juga aspek keagamaan menjadi salah satu prioritas dalam pembangunan.

“Jadi Kabupaten Pekalongan, selama ini terus melakukan pembinaan generasi muda dalam mencari ilmu agama. Salah satunya adalah melalui pesantren. Dan langkah ini didukung oleh para kiai pengasuh Ponpes. Kemudian mereka sama-sama turut berperan dalam penciptaan masyarakat yang religius, seperti KH Dimyati Rois,” kata Bupati.

Disebutkan santri dari KH Dimyati Rois di Pekalongan mencapai ribuan orang, sehingga mereka juga bersama-sama turut andil dalam pembangunan rohani masyarakat, serta bersama-sama mendoakan kesejahteraan Kota Santri.

Sementara Menteri Ketenagakerjaan RI Hanif Dhakiri pada kesempatan tersebut mengatakan, bahwa dalam menjalakan segala kegiatan agama menjadi salah satu tonggak pondasi yang tidak bisa dihilangkan, serta petuah para ulama untuk kebaikan juga harus selalu dipegang teguh.

“Karena itu saya pada kesempatan ini ikut hadir mengikuti istigosah sampai selesai, sekaligus saya juga berhalalbihalal dengan seluruh masyarakat dan santri, karena sekarang ini masih momentum syawal, kita terus bersilaturahmi,” tambah Hanif. (didik/dinkominfo kab. pekalongan)

Berita Terkait