Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
DISHUB BERI SOLUSI PERUBAHAN JENIS ANGKUTAN BAJAJ DI CILACAP
- 11 Jan
- yandip prov jateng
- No Comments

CILACAP-Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap memberikan solusi adanya perubahan jenis angkutan yang akan beroperasi di Cilacap pada audiensi dengan pengemudi angkutan umum yang melakukan aksi demo. Perubahan dimaksud adalah angkutan kota yang saat ini sangat kurang peminat, digantikan dengan bajaj.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap, Tulus Wibowo, ketika menerima peserta audiensi yakni para perwakilan Pengemudi angkutan kota, angkutan perdesaan dan angkutan pariwisata yang melakukan aksi protes terhadap angkutan berbasis daring, di aula Dishub Cilacap. Rabu (10/1)
“Angkutan kota yang mendapat permasalahan, sepakatĀ perubahan jenis angkutan, bisa berupa bajai atau sejenisnya. Hal itu sudah diwacanakan, dan akan segera disosialisasikan dari pihak Bajaj”, ujar Tulus.
Tulus mengatakan, jika pihaknya akan mengajak dari pihak perbankan agar mau memfasilitasi kredit bagi pengusaha angkutan umum. Dengan menjual angkutan umum yang saat ini ada, dijual untuk pengadaan awal dan lainnya.
Untuk kuotanya, Lanjut Tulus, saat ini belum ditentukan. Namun Dishub akan memprioritaskan bagi pengusaha angkutan yang ada di Cilacap. Selain itu untuk pengemudi bentor yang memang tidak ada aturan operasionalnya.
“Kalau ada bajaj, secara otomatis angkot akan hilang. Nanti kita prioritaskan kepada pengusaha angkot yang sudah punya izin itu yang menjadi utama, dan bagi pengemudi bentor karena kita sepakat bentor dilarang,” ujarnya.
Pengurus Kopata Cilacap, Saliman mengatakan saat ini ada sebanyak 120 buah angkutan kota yang beriizin di Cilacap. Pihaknya juga menyambut baik dengan adanya bajaj yang akan menjadi jalan keluar permasalahan dengan sepinya angkutan kota saat ini.
Suyatno, Sekretaris DPC Organda Cilacap juga menyambut baik dengan akan adanya bajaj untuk menggantikan angkutan kota, karena dengan menggunakan bajaj, maka pengemudi bisa mengantarkan penumpang ke tempat tujuan, sama halnya dengan ojek. (hromly)