Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Dinas Kesehatan Dorong Wujudkan Desa Siaga Mandiri
- 10 Apr
- yandip prov jateng
- No Comments

KEBUMEN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus berupaya meningkatkan desa dan kelurahan siaga aktif. Sebab, desa atau kelurahan siaga aktif ini dapat menekan kasus-kasus penyakit, baik menular maupun tidak menular di masyarakat. Hal tersebut dikemukakan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kebumen, Kusbiyantoro SKM, M.Kes dalam sambutan pertemuan bertajuk “Revitalisasi Forum Kesehatan Desa/Kelurahan” di Hotel Candisari Karanganyar, Selasa (9/4).
Pertemuan ini dihadiri oleh 110 peserta terdiri dari petugas kesehatan, tokoh masyarakat, perangkat desa dan lainnya dengan menghadirkan narasumber dari Dispermades Kebumen dan BPBD Kebumen. “Kegiatan pertemuan ini sebagai upaya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat untuk aktif dalam mewujudkan desa siaga mandiri. Desa siaga dapat mencegah dan menanggulangi masalah kesehatan masyarakat desa,” ujar Kusbiyantoro.
Kusbiyantoro berharap para peserta kegiatan ini nantinya dapat mensosialisasikan kembali ke masyarakat sehingga derajat kesehatan masyarakat desa meningkat dan dapat menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB), pencegahan perluasan Demam Berdarah Dengue (DBD) ataupun penyakit menular lainnya yang saat ini menjadi permasalahan bersama. “Kita harus saling bekerjasama untuk mewujudkan hal tersebut. Perlu upaya peningkatan kegiatan pengembangan desa/kelurahan siaga aktif sehingga bisa mendorong kemandirian masyarakat untuk menjaga kesehatan. Baik itu dalam meningkatkan layanan kesehatan maupun mengupayakan pembiayaan kesehatan secara mandiri melalui alokasi dana desa untuk bidang kesehatan,” jelas Kusbiyantoro.
Kusbiyantoro menambahkan, desa siaga ini merupakan bagian dari upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) dimana perlu peran aktif masyarakat dalam mengoptimalkan keberadaan Posyandu, Polindes dan Pos Kesehatan Desa (PKD). Dengan pemanfaatan secara optimal layanan kesehatan tersebut, maka akan berdampak pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat.