Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

TEGAL- Akhirnya BPJS Ketenagakerjaan yang dahulu bernama Jamsostek bisa mempunyai gedung baru, ini adalah demi menyediakan pelayanan yang lebih baik.

Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Tegal meresmikan gedung operasional baru di Jalan MT Haryono No 8 RT 02 Rw 13 Kelurahan Tegalsari Kota Tegal, Senin (24/7/17), yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan rangkaian bunga melati oleh Walikota Tegal KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno beserta jajaran Direksi BPJS Ketenagakerjaan.

Sebagaimana disampaikan oleh Walikota Tegal sesaat setelah meresmikan dan meninjau langsung gedung yang cukup reperesentatif, bahwa untuk lebih meningkatkan pelayanan dan meningkatkan cakupan kepesertaaan hendaknya BPJS Ketenagakerjaan mensosialisasikan diri pada semua lapisan masyarakat, “ Kita sampaikan kepada masyarkakat bahwa banyak manfaat yang kita peroleh dengan keikutsertaan program yang ada di BPJS Ketenagakerjaan ini,” tuturnya.

Walikota juga berharap dengan keikutsertaan masyarakat pada program BPJS Ketenagakerjaan ini kepastian akan masa depan para pekerja lebih terjamin “Saya sebagai kepala daerah tentu saja menginginkan bahwa masyarakat Kota Tegal mempunyai rasa aman dan tentu saja selamat dimanapun mereka bekerja dengan kapasitas dan potensi masing masing, ” tambah Walikota.

“Pemerintah Kota Tegal akan melakukan pendampingan serta bersinergi dengan BPJS Ketenagakerjaan  untuk mendorong para perusahaan yang mempunyai pekerja khususnya warga Kota Tegal untuk dapat ikut program dari BPJS Ketenagakerjaan,” pungkas Walikota.

Peresmian ini dihadiri oleh Walikota Tegal KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto, Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan Naufal Mahfud, Kepala Kantor Wilayah Jawa Tengah dan DIY Irum Ismantara, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal Alfian dan pejabat daerah setempat.

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto mengatakan bahwa sebagai pemegang amanah undang-undangg dalam penyelenggaraan program jaminan sosial bagi seluruh pekerja terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan, termasuk infrastruktur kantor yang kami miliki agar peserta dan calon peerta yang berkunjung ke kantor BPJS Ketenagakerjaan dapar merasa aman.

“Dengan adanya gedung kantor baru di Kota Tegal ini kami berharap bukan hanya kenyamanan dalam pelayanan untuk peserta yang kami berikan serta memberikan suasana dan semangat baru untuk pegawai kami dalam menjalankan tugas meningkatkan kepesertaan dan memberikan pelayanan prima, mengingat potensi yang ada di area operasional cukup tinggi,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal Alfian mengatakan bahwa untuk pencapaian kepesertaan perusahaan aktif sampai bulan Juni, Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang TEgal telah berhasil mencapai 3048 perusahaan yakni 90% dari target tahun 2017, untuk tenaga kerja aktif telah mencapai 55.699 atau 95% dari target yang telah ditentukan.

Sedangkan untuk perolehan iuran, dengan target iuran Pekerja Penerima Upah sebesar Rp. 71,732 Milyar. “Saat ini pencapaian sudah berada diposisi 56% dan untuk iuran Pekerja Bukan Penerima Upah dengan target Rp.1,23 Milyar, 30% telah tercapai dan akan terus meningkat untuk dapat mencapai target yang telah ditetapkan oleh manajemen,” jelasnya.

Ditambahkan Alfian, sampai saat ini Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal telah membayarkan klaim dengan total Rp.34,74 Milyar untuk 6.284 pengajuan klaim yang terdiri dari Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) senilai Rp.952,94 juta untuk 93 kasus, Jaminan Hari Tua (JHT) senilai Rp.32,74 Milyar untuk 6.103 kasus, Jaminan Pensiun (JP) senilai Rp.41,20 juta untuk 51 kasus dan Jaminan Kematian (JKm) senilai Rp.1,04 Milyar untuk 37 kasus.

“Kami akan terus berupaya untuk menyediakan kantor pelayanan dengan fasilitas yang lengkap, nyaman, informative dan dilayani dengan sumber daya manusia yang handal dan professional,” pungkasnya.

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin