DALAM WAKTU DEKAT, NELAYAN SUDAH BISA MELAUT LAGI

  • 20 Jul
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

TEGAL – Dalam waktu dekat, keinginan nelayan yang selama ini menggunakan jaring cantrang kembali bisa melaut bakal terealisasi, kepastian itu didapatkan ketika sejumlah nelayan yang melakukan pertemuan dengan Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki yang didampingi oleh Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno dan sejumlah jajaran dari kementerian terkait dan juga dari kepolisian serta satgas 115

Sebagaimana yang disampaikan oleh Teten Masduki baik saat menemui para awak media cetak elektronik dan media online serta para perwakilan nelayan dari daerah seperti Kota Tegal, Rembang, Pati, Juwana dan daerah sekitarnya, “Saya kira ada kemajuan yaitu memberikan kelonggaran kepada nelayan sampai akhir tahun, 31 desember 2017 boleh melaut lagi seluruh kapal cantrang berbagai ukuran, Pemerintah berkomitment mempercepat ijin-ijinnya dan tidak ada lagi penangkapan dan lain sebagainya, silahkan nelayan ikan melaut cari ikan sebanyak banyaknya untuk kesejahteraan kita semua,” tutur Teten.

Lebih lanjut disampaikan bahwa dalam satu dua hari ini perijinannya akan segera keluar, kami akan pantau terus pelaksanaannya dalam hal ini karena ini adalah perintah presiden, Teten kembali memastikan.

Sementara itu seperti disampaikan oleh Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno yang juga sebagai ibunya masyarakat Kota Tegal yang diawali pekikan “Hidup nelayan” !!! , “Hidup nelayan” !!! yang dijawab kompak “Hidup” !!! oleh para nelayan yang memenuhi gedung pertemuan KUD Karya Mina, Senin, (17/7/2017).

Kehadiran Kepala Staf  Kepresidenan, Bpk. Teten Masduki yang hadir khusus untuk para nelayan diutus oleh Bapak Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, begitu Walikota menyampaikan sambutan mengawali pertemuan tersebut, “Berarti bapak Presiden Republik Indonesia dan seluruh jajarannya menaruh perhatian yang sangat besar terkait bagaimana dengan keberlangsungan dari pada para nelayan khususnya yang ada di Rembang, Pati, Tegal dan lain sebagainya untuk tetap sejahtera dengan diperbolehkannya melaut lagi,” tuturnya.

Walikota juga berharap saat kita berekesempatan menyampaikan pendapat ataupun berdiskusi hendaknya disampaikan secara santun, sopan dan tetap menjaga kondusifitas

“Pada pertemuan pada hari ini adalah untuk berdiskusi secara santun musyawarah bagaimana kita menyampaikan dengan baik, kita tunjukan bahwa kita adalah warga yang sangat menjunjung tinggi etika kemudian penyampaiannya juga diwakilkan dengan secara baik baiknya. Banyak tokoh nelayan dan tokoh masyarakat yang hadir pada siang hari ini, bunda sangat bangga kebersamaan ini adalah perjuangan kita semua InsyaAllah ini akan mendapatkan titik terang,” ungkap Walikota.

Sementara itu seperti disampaikan oleh para perwakilan nelayan bahwa pada intinya mereka ingin segera bisa melaut, dipermudah ijin operasional dan tidak ada penangkapan sebagaimana jaminan dari aparat penegak hukum selama masa uji petik sampai 31 Desember 2017, ini dikarenakan keberlangsugan hidup keluarga juga para awak kapal yang selama ini bekerja dan terbiasa menjadi pencari ikan, ungkap Santo ketua HNSI Kota Tegal.

Berita Terkait