Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Camat Diminta Awasi Fasilitas Umum yang Berpotensi Klaster Baru
- 19 Nov
- yandip prov jateng
- No Comments

PATI – Untuk menekan kasus persebaran Covid-19, Bupati Pati Haryanto menekankan perlu adanya edukasi dan sosialisasi yang lebih tegas kepada masyarakat. Bahkan, juga memberikan instruksi kepada para camat untuk memberi perhatian lebih di lokasi fasilitas umum yang berpotensi menimbulkan klaster baru.
“Di antaranya ialah pasar desa, pasar kabupaten, pondok pesantren maupun gereja, serta lingkungan pendidikan formal dan informal. Itu perlu dilakukan pencegahan secara masif. Sehingga kegiatan-kegiatan yang dilakukan harus dibatasi,” tegas Haryanto usai rakor penanganan Covid-19 di Pendapa Kabupaten Pati, Rabu (18/11/2020).
Disampaikan, sampai dengan November 2020 ini, kasus persebaran Covid-19 di Kabupaten Pati berada di urutan ke-22 se-Jawa Tengah. Karenanya, Pemkab Pati terus menggerakkan semua unsur demi menekan laju kasus Covid-19.
“Harus saya sampaikan kepada masyarakat agar mereka tahu. Dan ini tidak menakut-nakuti. Biar masyarakat pun tahu bahwa pemerintah telah melakukan upaya maksimal,” tegasnya.
Dengan kasus Covid-19 yang masih terus berjalan, lanjutnya, pihaknya akan selalu mengingatkan masyarakat agar selalu menggunakan masker ketika keluar rumah, cuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak. Apabila hal tersebut dilakukan, bupati yakin masyarakat akan aman dari penularan.
“Gerakan memakai masker masih terus jalan. Yang kita cabut sementara kan penertiban aturan jam malam. Apabila upaya ini nanti dirasa kurang berhasil, maka jam malam bisa digalakkan kembali,” tegasnya.
Penulis: Tim Media Center Diskominfo Kab Pati
Editor: Di, Diskominfo Jateng