Bupati Semarang Serahkan 132 SK CPNS

  • 05 Apr
  • yandip prov jateng
  • No Comments

UNGARAN – Para calon PNS diminta untuk bekerja dengan sungguh-sungguh setelah menerima SK pengangkatan.

Hal itu disampaikan Bupati Semarang Ngesti Nugraha usai menyerahkan SK Pengangkatan kepada 132 orang CPNS Formasi Umum 2021 di pendapa rumah dinas bupati setempat, Selasa (5/4/2022). Menurutnya, para CPNS harus mampu menunjukkan kinerja baik untuk diangkat sebagai PNS penuh.

“Saya ingatkan, bahwa saudara
masih dalam masa percobaan. Untuk diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil, masih ada tahapan atau persyaratan yang harus dilalui. Yakni, lulus diklat prajabatan, penilaian kinerja bernilai baik dan lulus uji kesehatan,” ungkapnya.

Bupati juga berpesan, agar para CPNS terus meningkatkan kemampuan diri sesuai bidang tugas masing-masing. Sebab, keinginan untuk belajar dan maju akan menjadi jaminan keberhasilan pelaksanaan tugas.

“Jadilah abdi negara dan abdi masyarakat yang melayani masyarakat dengan sepenuh hati, berdedikasi dan loyalitas tinggi serta menjaga mutu kinerja pribadi,” imbuh bupati.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kabupaten Semarang Wenny Maya Kartika menyampaikan, selain penyerahan SK kepada 132 orang CPNS, juga diserahkan dua SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) nonguru.

“Keduanya adalah penetapan susulan sebagai pengganti yang mengundurkan diri. Sebanyak 44 SK PPPK tahun 2021 lainnya telah diserahkan pada awal Maret lalu,” jelasnya.

Dirinci, 132 CPNS yang menerima SK pengangkatan, terdiri dari 17 orang profesi dokter, 47 orang lulusan SI/D-IV dan sisanya lulusan diploma tiga.

Khusus untuk PPPK, lanjutnya, mereka menjalani kontrak selama lima tahun. Setelah itu dapat diperpanjang sesuai kebutuhan, dan jika masih memenuhi syarat.

“PPPK dapat diberhentikan dengan hormat bukan atas permintaan sendiri, jika tidak dapat memenuhi target kinerja yang disepakati dalam perjanjian,” terangnya.

Penulis: Junaedi, Diskominfo Kab Semarang
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait