BUPATI MIRNA BUKA TMMD DI DESA SUROKONTO WETAN

  • 07 Apr
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

KENDAL – Bupati Kendal dr. Mirna Annisa, M.Si membuka TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD ) SEngkuyung Tahap I, Rabu (5/4) di lapangan Desa Surokonto Wetan, Kecamatan Pageruyung. TMMD tersebut akan berlangsung selama 30 hari ( 5 April – 4 Mei ) dengan sasaran proyek fisik dan non fisik.

Dalam sambutan tertulis Pangdam Diponegoro yang dibacakan Bupati Mirna, TMMD merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotongroyongan untuk mengatasi persoalan – persoalan kebangsaan. Mengatasi kemiskinan dan pengaguran , mewujudkan daulat pangan dan energi, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara baik, memberantas narkoba, memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme tidak mungkin mengandalkan pemerintah pusat saja, TNI / Polri saja atau pmerintah daerah saja. Semua harus bersama – sama bersinergi dan bekerjasama untruk menyelesaikan berbagai persoalan tersebut.

Disebutkan, sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan daerah melalui TMMD menjadi kekuatan luar biasa untuk membangun desa, menggali berbagai isu / persoalan terkini dengan solusi.

Bupati Mirna mengajak melalui TMMD di Surokonto Wetan tersebut, semua pihak untuk memaksimalkan berbagai program kegiatan lintas sektoral guna membantu penanggulangan kemiskinan, pengaguran dan penyelesaian berbagai prpgram yang sebelumnya dirancang. Desa – desa di Kabupaten kendalharus makin maju dan mandiri dengan tetap mempertahankannya menjadi sebuah entitas unik, dengan kearifan lokal yang selalu terjaga. Desane maju, fasilitas pelayanan dasar masyarakate komplit, SDM-me berkualitas unggul, mandiri, punya spiritualitas tinggi, nggak ada narkoba, kreatif dan inovatif serta berkarakter kebangsaan yang kuat. “Lan sing ora kalah penting, kabudayane tansah lestari,” kata Bupati Mirna.

Sementara itu, TMMD di Desa Surokonto Wetan meliputi pembangunan pengecoran jalan desa dengan volume 765 X 3 M X 12 CM dan penyuluhan – penyuluhan di semua desa di Kecamatan Pageruyung dengan materi penyuluhan soal wawasan kebangsaan, hukum / kamtibmas, KB / kesehatan, tenaga kerja dan transmigrasi, pertanian dan kehutanan, bahaya narkoba, serta tertib lalu lintas. Anggaran TMMD berjumlah 315 juta dengan perincian APBD Provinsi Rp. 130 juta, APBD Kendal Rp. 160 juta dan swadaya masyarakat Rp. 25 juta. Tenaga kerja berjumlah 53 orang dari unsur Kodim, Polri, tenaga kesehatan, Linmas dan Masyarakat setempat. ( heDJ / Kominfo )

Berita Terkait