Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KUDUS – Bupati Kudus Hartopo mengajak seluruh warga Kudus, untuk turut serta menyukseskan pesta demokrasi Pemilu 2024, dimulai dengan pencocokan dan penelitian (coklit), mulai 12 Februari hingga 14 Maret 2023.

Menurut bupati, coklit sangat penting, untuk memastikan jumlah daftar pemilih, yang akan mencoblos pada pemilihan presiden (Pilpres) maupun pemilihan legislatif (Pileg) mendatang. Untuk itu, masyarakat diminta dapat memberikan data yang benar, untuk mempermudah petugas, dengan menyiapkan fotocopy KTP dan kartu keluarga (KK) terbaru.

“Untuk seluruh warga Kabupaten Kudus, mari kita sukseskan Coklit serentak. Jika Pantarlih yang datang ke rumah, sambutlah dengan full senyum. Mereka ini yang menjadi ujung tombak kita dalam menyusun daftar pemilih yang akurat,” ungkap Hartopo, usai dilakukan coklit, di kediamannya, Selasa (14/2/2023).

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus Naily Syarifah menjelaskan, pihaknya sudah melantik dan mengukuhkan 2.622 orang petugas pemutakhiran daftar pemilih (Pantarlih), yang tersebar di seluruh desa/kelurahan se-Kabupaten Kudus. Di mana setiap TPS terdapat satu orang Pantarlih.

Disampaikan, Pantarlih bertugas untuk membantu KPU dalam penyusunan daftar pemilih dan pemutakhiran data pemilih. Mereka akan melakukan coklit data pemilih, dengan mendatangi rumah warga satu per satu, sejak 12 Februari hingga 14 Maret 2023.

Penulis: Kontributor Kab Kudus
Editor: Di/Ul, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin