BUPATI BUKA MUSRENGBANG RKPD 2018

  • 01 Apr
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

 

SLAWI – Pemerintah Kabupaten Tegal menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2017 dalam rangka Penyusunan Rencana  Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2018. Musrenbang berlangsung selama 3 (tiga) hari yakni Rabu (29/03/2017) sampai dengan Jumat (31/03/2017) di Taman Rakyat Slawi Ayu (TRASA).

Musrenbang Kabupaten Tegal tersebut dibuka langsung oleh Bupati Tegal, Enthus Susmono dan dihadiri sejumlah tokoh diantaranya Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Bappeda Provinsi Jawa Tengah, DPRD Kabupaten Tegal, Forkompinda, tokoh masyarakat dan sejumlah pejabat lain

Dalam sambutannya Bupati Tegal Enthus Susmono mengatakan, penyelenggaraan Musrenbang tahun ini merupakan penjabaran tahun ke-4 dari pelaksanaan RPJMD Kabupaten Tegal 2014-2019 yang nantinya akan dirumuskan ke dalam dokumen RKPD Kabupaten Tegal Tahun 2018 guna mendukung pencapaian visi pembangunan Kabupaten Tegal yaitu Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Tegal yang Mandiri, Unggul, Berbudaya, Religius dan Sejahtera melalui gerakan “4 Cinta”, yaitu Cinta Desa, Cinta Rakyat, Cinta Produk Tegal dan Cinta Budaya Tegal.

“Memperhatikan hasil evaluasi kinerja pembangunan daerah, perkembangan lingkungan eksternal dan internal, serta komitmen untuk terus meningkatkan daya saing daerah, maka arah kebijakan pembangunan Kabupaten Tegal Tahun 2018 lebih ditekankan pada upaya “Meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui pemenuhan kebutuhan dasar dan pemantapan infrastruktur,” tandas Bupati

Bupati Enthus mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tegal ikut serta terlibat dalam proses penyusunan rencana pembangunan Kabupaten Tegal agar tumbuh rasa memiliki, handarbeni dan tanggung jawab dalam mendukung, nyengkuyung program pembangunan serta ikut mengawasi jalannya pemerintahan daerah, termasuk mengawasi penggunaan anggaran belanja dan nilai kemanfaatannya bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan.

“Sejalan dengan itu, untuk kedua kalinya kita gelar Musrenbang Kabupaten Tegal ini di Taman Rakyat Slawi Ayu (TRASA) selama tiga hari. Hal ini bertujuan agar warga masyarakat dapat dengan mudah mencermati agenda penyelenggaraan pembangunan daerah dan kemudian terlibat aktif memberikan saran, kritikan dan masukan kepada SKPD terkait di stand-nya masing-masing,” kata Bupati

Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan beberapa agenda pokok pembangunan strategis tahun ini yang tengah dikerjakan antara lain percepatan pembangunan infrastruktur; rehab rumah tidak layak huni; pembangunan jamban keluarga melalui Program Daerah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM); dan penutupan seluruh lokalisasi di Kabupaten Tegal.

Sebagai gambaran umum perlu saya sampaikan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tegal memang mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Adapun IPM tahun 2016 lalu mencapai 65,9. IPM ini perlu kita tingkatkan lagi minimal diatas rata-rata IPM Provinsi Jawa Tengah. Sementara untuk tingkat kemiskinan, data sementara jumlah penduduk miskin di Kabupaten Tegal tahun 2016 menurun dibandingkan tahun sebelumnya menjadi 9,83%.

Tahun 2018, kami mentargetkan penurunan tingkat kemiskinan di angka 8,75 %. Penurunan yang sama juga terjadi pada tingkat pengangguran terbuka yang pada tahun 2016 mencapai 9,24% dari total angkatan kerja. “Kami atas nama pemerintah daerah mengucapkan terimakasih atas partisipasi, dukungan, dan kerjasama semua pihak, sehingga penyelenggaraan Musrenbang Kabupaten Tegal ini dapat berjalan tertib, lancar, dan sukses,” pungkasnya

Rangkaian kegiatan Musrenbang Kabupaten Tegal, Kamis (30/3) bertempat di TRASA diisi Sarasehan yang mengangkat tema Pembangunan Ekonomi Kerakyatan melalui Inovasi di Bidang Kreatif yang Memiliki Nilai Tambah dan Berdaya Saing yang akan menghadirkan narasumber Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) Republik Indonesia. Dilanjutkan pada hari Jum’at (31/3) digelar sarasehan dengan tema Optimalisasi PAUD menjadi Agen Penggerak Gerakan Nasional PAUD Berkualitas, Agen Penggerak Pendidikan Keluarga dan Agen Penggerak Gerakan Pembelajaran Aku Anak Jujur dengan menghadirkan Direktur Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.

Berita Terkait