Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

JEPARA – Tabuhan rebana dan lantunan selawat menyambut kedatangan para juru kunci makam (kuncen) di Pendapa Kartini, Senin (16/5/2022) malam. Kedatangan para juru kunci tersebut karena diajak makan bareng oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi.

Dengan duduk bersila beralaskan karpet, mereka menghadap nasi tumpeng yang tersaji di atas nampan. Ada lauk tahu, tempe, mi, urap, dan ayam. Menu ala kenduri itu disantap bersama, langsung menggunakan tangan.

Bupati meminta, agar para kuncen senantiasa memelihara sejarah makam, sekaligus jadi saksi. Penting juga untuk dicatat, sehingga dapat diwariskan bagi generasi mendatang, baik silsilah leluhur maupun juru kunci pendahulu. Selain itu, jika ada yang bertanya mampu menjelaskan.

“Saya ingin kita sama-sama merawat dan menjaganya. Misal tidak ada yang nguri-uri, besok itu anak cucu kita malah tidak tahu, jika ingin mencari pun susah,” tutur Andi, sapaan akrabnya.

Menurut bupati, kisah sejarah dari pendahulu dapat menjadi tambahan kekuatan bagi generasi penerus. Sebagai motivasi positif yang dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air seraya menguatkan sisi spiritual.

“Menjadi kekuatan, termasuk agar tak ada pembelokan sejarah dari pihak yang tidak bertanggung jawab,” katanya.

Lebih lanjut, Andi juga menginisiasi pendirian badan hukum untuk organisasi kuncen Jepara. Prosesnya pun pihaknya akan fasilitasi, agar memiliki kekuatan hukum, dan kedepannya dapat mengakses bantuan dari pemerintah.

Penulis: AP/Diskominfo Jepara
Editor: Di, Diskominfo Jateng