BPJamsostek dan Pemkot Serahkan Bantuan Sembako dan Masker

  • 08 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KOTA PEKALONGAN – Sebagai wujud kepedulian terhadap warga terdampak Covid-19, BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Kota Pekalongan bersama Pemerintah Kota Pekalongan memberikan donasi sembako dan masker bagi para pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di Kota Pekalongan. Pemberian bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Pekalongan, Saelany Machfudz dan berlangsung di Ruang Kresna Pemkot Pekalongan, Rabu (6/5/2020).

Kepala BPJamsostek Cabang Kota Pekalongan, Budi Jatmiko mengungkapkan pemberian bantuan ini bertepatan dengan momentum May Day 2020, sebagai bentuk kepedulian terhadap warga terdampak Covid-19.

BPJamsostek berkoordinasi dengan Pemkot Pekalongan memberikan bantuan kepada lebih dari 250 tenaga kerja Kota Pekalongan yang terkena PHK, melalui pemberian sembako dan masker. Bantuan tersebut akan dibagikan secara bertahap.

“Kami prioritaskan 150 paket terlebih dahulu untuk tenaga kerja yang di PHK dan sudah menjadi peserta BPJamsostek. Selanjutnya akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan Kepala Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan mengenai pekerja yang terimbas PHK. Karena ternyata ada sekitar 250 orang. Untuk itu yang 100 paket tambahan, akan diberikan bertahap, bahkan yang belum ikut kepesertaan pun akan diusulkan,” terang Jatmiko.

Pihaknya berharap, dengan pemberian donasi ini setidaknya dapat membantu meringankan beban mereka yang terimbas PHK, untuk menyambung hidupnya beberapa waktu ke depan.

“Semoga bantuan yang diberikan, dapat sedikit membantu di masa-masa pandemi global, yang tidak hanya berdampak pada sektor perekonomian saja, tetapi juga sektor lain pun mengalami dampak serupa. Termasuk pekerja yang di PHK maupun pemberi kerja,” papar Jatmiko.

Wali Kota Pekalongan, Saelany Machfudz menyampaikan apresiasinya atas kepedulian BPJamsostek Cabang Kota Pekalongan yang telah turut berpartisipasi membantu pemerintah dalam menangani Covid-19 di Kota Pekalongan.

“Kami atas nama Pemerintah Kota Pekalongan, menyampaikan terima kasih atas kepedulian beberapa instansi, dalam hal ini BPJamsostek yang memberikan donasi sebanyak 250 paket untuk mereka yang di PHK. Semoga bantuan ini akan meringankan mereka yang terkena PHK. Pemkot juga akan memberikan bantuan sesuai dengan KK, dan saat ini masih dalam proses verifikasi,” tegas Saelany.

Menurut Saelany, langkah kepedulian BPJamsostek Cabang Kota Pekalongan ini, diharapkan mampu memberikan contoh kepada lembaga-lembaga lainnya untuk tergerak membantu sesama yang membutuhkan.

“Kegiatan pemberian bantuan ini, semoga mampu memotivasi lembaga-lembaga lain untuk turut melakukan hal serupa, membantu sesama,” jelas Saelany.

Kepala Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja Kota Pekalongan, Slamet Hariyadi menuturkan, berdasarkan data yang dikumpulkan, saat ini tercatat total 344 orang mengalami PHK, 269 orang di antaranya warga Kota Pekalongan.

“Total yang di PHK dan melapor ke kantor kami ada 344 orang, terdiri dari masyarakat Kota Pekalongan dan sekitarnya. Masyarakat asli Kota Pekalongan sendiri sebanyak 269 orang dari 2.868 orang pekerja yang dirumahkan, dari 26 perusahaan yang ada di Kota Pekalongan,” tandas Slamet.

Penulis: Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
Editor: dnk/Diskominfo Jateng

Berita Terkait