Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

SRAGEN – Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati menghadiri sekaligus menyampaikan sambutan pada acara “Bimtek Supervisi Klinis Akademis dan Rencana Pembelajaran”, turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Sragen, di Aula SMK Muhammadiyah  2 Sragen

BIMTEK ini diikuti oleh 150 peserta Guru PAUD dan TK di Kabupaten Sragen dan berlangsung selama tiga hari yakni tanggal 4, 5 dan 23 Januari 2018.

Tujuan dari Bimbingan Teknis ini adalah meningkatkan kompetensi dan kreativitas Kepala dan Guru TK untuk meningkatkan program kerja dan kompetensi belajar guru dengan anak didik.

Dalam isi sambutannya, Bupati memberikan informasi bahwa Sragen telah memasuki Kota Darurat Narkoba. Contohnya ada pada salah satu keluarga menengah kebawah di Kecamatan Tangen, dimana ketiga anak dari keluarga tersebut sudah mengkonsumsi pil koplo dari Balita dan memasuki taraf rehabilitasi. Selain pil koplo, jenis pil PCC juga sedang gencar di Sragen.

Dengan  kondisi tersebut, Bupati Sragen memerintahkan Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sragen untuk membuat jadwal bagi pejabat eselon  II untuk memberikan pengarahan dan bimbingan di sekolah tingkat SMP, SMA/SMK se Kabupaten Sragen. Bupati juga menghimbau kepada Guru peserta bimtek agar memberikan pembelajaran tentang obat dan zat – zat berbahaya kepada anak didiknya.

Selain itu, Bupati juga menyampaikan kepada peserta BIMTEK untuk memberikan pengertian Pemilu, Proses Demokrasi dan Money Politic kepada anak sejak dini agar terjaga kondusifitas saat Pemilu diwaktu-waktu mendatang.

“Mari selamatkan anak-anak di Kabupaten Sragen dari Bahaya Narkoba, dengan harapan untuk menyelamatkan generasi bangsa khususnya di Kabupaten Sragen”, ungkap Bupati Sragen.

Sebelum meninggalkan SMK Muhammadiyah 2 Sragen, Bupati Sragen meninjau kegiatan praktik yang dilakukan oleh para siswa tersebut. (Humas)/(pj).