Bersepeda Tua, Wabup Hanies Meriahkan Berdirinya Kosti

  • 26 Sep
  • yandip prov jateng
  • No Comments

REMBANG – Dengan mengendarai sepeda ontel asal Inggris keluaran 1945, bersama sang putra, Wakil Bupati Rembang Mochamad Hanies Cholil Barro’ berkeliling kota bersama anggota Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) Kabupaten Rembang, Minggu (25/9/2022).

Wabup menyampaikan, dirinya senang dengan sepeda tua, meskipun tidak mendetail. Bahkan, sejak duduk di bangku SMA, dirinya lebih suka naik sepeda.

“Saya suka sepeda tua, dulu saat SMA di Yogja kebetulan sekolahnya agak jauh. Teman-teman dulu pada jalan kaki dan naik bus, saya pilih sepeda ontel, ontel unta, tapi saya nggak paham merek apa, keluaran tahun berapa, yang penting diontel mlaku,” ungkap bupati pada pengukuhan Pengurus Kosti Koordinator Wilayah (Korwil) Rembang, di pendapa rumah dinas wabup setempat, Minggu (25/9/2022).

Terkait Kosti, wabup menegaskan, pihaknya sangat mendukung keberadaan komunitas dan kegiatan semacam itu. Menurutnya, dengan hadirnya komunitas sepeda tua tersebut, sama dengan melestarikan benda-benda bersejarah dan antik.

“Manfaat dari bersepeda saat ini, selain untuk solusi kesehatan juga menjadi salah satu solusi ketika harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik,” imbuhnya.

Ketua Kosti Korwil Rembang Sudarsono mengungkapkan, Kosti menjadi wadah bersatunya belasan komunitas sepeda tua, yang terdapat Museum RA Kartini ini. Kesepakatan mendirikan Kosti sejatinya pada dua tahun lalu, namun karena ada pandemi covid-19 maka terpaksa vakum terlebih dulu.

“Alhamdulillah, setelah pandemi berlalu, kita mendapat persetujuan Kosti Jawa Tengah, untuk pengukuhan pengurus hari ini,” ujar pria, yang berusia 48 tahun tersebut.

Setelah Kosti resmi berdiri di Rembang, lanjut Sudarsono, pihaknya akan membuat berbagai kegiatan yang bermanfaat, terutama kegiatan sosial dan kegiatan yang sifatnya mempromosikan destinasi wisata Rembang. Selain itu, juga akan melakukan penanaman pohon di tempat-tempat yang tandus.

“Kita membantu masyarakat yang terkena musibah, kita penggalangan dana dan mempromosikan destinasi wisata. Kita juga aktif kunjungan ke panti asuhan,” tuturnya.

Penulis: Mifta, Kominfo Rembang
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait