Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Berobat Gratis Cukup dengan KTP, Antarkan Bupati Pekalongan Raih Penghargaan
- 26 Jul
- Yandip Prov Jateng (1)
- No Comments

KABUPATEN PEKALONGAN – Program Berobat Gratis Cukup dengan KTP, inovasi kesehatan dari Kabupaten Pekalongan, mengantarkan Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, meraih penghargaan dalam kategori “Pemimpin Jawa Tengah Peduli Kesehatan Masyarakat”, pada ajang Jogja Jateng Awards 2025, di Grhadika Bhakti Praja, Semarang, Rabu (23/7/2025).
Bupati Fadia menuturkan, program kesehatan gratis dengan KTP itu telah berjalan berturut-turut, bahkan menjadi inspirasi bagi daerah lain.
“Mudah-mudahan apapun yang kita lakukan yang niatnya kesehatan untuk masyarakat Kabupaten Pekalongan, tetap bisa berjalan. Dan semoga Allah memberikan jalan kepada kami, untuk mempermudah seluruh akses masyarakat Kabupaten Pekalongan di bidang kesehatan, infrastruktur, atau yang lainnya,” harap Fadia.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia penyelenggara Detik atas inisiatifnya di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
“Award ini menjadi inspirasi bagi tokoh-tokoh kita untuk lebih berkarya, dan memberikan warna bagi kita,” tutur Gubernur Luthfi.
Ia juga menekankan peran penting media, sebagai sarana penghubung dalam memberikan edukasi dan kontrol sosial.
Gubernur menyebut, media adalah mitra kerja pemerintah dalam membangun daerahnya.
“Oleh karena itu, Jawa Tengah harus memiliki daya dobrak, termasuk Yogya, menjadi daya saing menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.
Pemimpin Redaksi Detik, Alfito Deannova, menegaskan, setiap daerah di Indonesia memiliki kekhasan, nilai, dan kekuatan yang menjadi bagian integral dari identitas bangsa. Ia menyoroti Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai wilayah yang kaya akan kearifan sejarah, dan melahirkan sosok-sosok penting bagi pilar tokoh Indonesia.
“Seiring Jateng-Yogya bertumbuh, beriring pula tantangan dan problematikanya, mulai dari kompleksitas sosial, ekonomi, lingkungan, hingga budayanya,” jelas Alfito.
Sebagai informasi, Program Berobat Cukup dengan KTP telah diselenggarakan Pemkab Pekalongan sejak 2021. Program ini diperuntukkan warga yang ber-KTP Kabupaten Pekalongan, dan tidak masuk dalam kepesertaan BPJS Kesehatan. Sejak 2024, program tersebut diperluas menjadi UHC. Peserta program ini memperoleh pelayanan kesehatan secara gratis di faskes tingkat pertama dan tingkat lanjutan, yakni di puskesmas dan rumah sakit milik Pemkab Pekalongan.
Penulis: Siti Kholidah, Kontributor Kabupaten Pekalongan
Editor: Tn/Ul, Diskominfo Jateng