SAATNYA PERPUSTAKAAN JADI PUSAT KEGIATAN

  • 03 Apr
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

JEPARA-Agar tetap eksis di era globalisasi, perpustakaan didorong untuk tidak hanya menjadi tempat layanan pinjaman buku, namun harus berkembang untuk berbagai macam kegiatan kemasyarakatan. Hal ini disampaikan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi, Jumat (31/03) dalam Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca Tahun 2017 di Pendapa Kabupaten Jepara. Kegiatan yang diipandu Hadi Priyanto, menghadirkan Anggota Komisi X DPR RI Noor Achmad serta Direktur Deposit Bahan Pustaka Perpusnas RI,  Lusia Damayanti.

Dikatakan Bupati Ahmad Marzuqi, sampai saat ini, perpustakakan yang dimiliki Jepara sudah berkembang dengan sangat baik. Tak hanya memberikan layanan pinjam buku, namun telah berkembang menjadi tempat kegiatan masyarakat.

“Saya yakin, dengan kegiatan masyarakat, menjadi daya tarik tersendiri untuk mengunjungi perpustakaan,” ujar bupati.

Diakuinya, pemerintah telah melakukan berbagai gerakan pengembangan perpustakaan, taman baca/pojok baca, dan sejenisnya. Hal ini merupakan respon terhadap upaya pembudayaan kegemaran membaca yang sudah terlihat di masyarakat sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup yang lebih baik.

Pada era digital, perpustakakan nasional hadir dalam layanan perpustakaan digital melaui fitur Pusnas yang dapat diakses melalui Multi Operating Syestem (Android, IOS, ataupun windows) dan multidevice melaui smartphone. Aplikasi ini, menggambarkan fitur membaca buku digital dan berinteraksi melalui media sosial.

Anggota Komunitas Akademi Menulis Jepara (AMJ) Kartika Ketut Pelita mengatakan keberadaan perpustakakan di Jepara memberi manfaat yang luar biasa. Karena kegemarannya membaca ini, ia  mampu menjadi seorang penulis dan beberapa karyanya juga telah diakui di kancah nasional. Bahkan ia sempat bertemu dengan Iriana Jokowi dan Menteri Pendidikan Muhadjir Efendi. (Dian Ard)

 

Berita Terkait