Belajar Jarak Jauh Lewat Radio, Siswa Tak Lagi Terhalang Kuota

  • 05 Oct
  • yandip prov jateng
  • No Comments

MUNGKID – Siswa PAUD, SD, dan SMP di Kabupaten Magelang kini dapat mengikuti pembelajaran jarak jauh melalui radio, sebagai alternatif pembelajaran daring yang kerap kali terkendala kuota dan jaringan internet.

Menggandeng Radio Gemilang 96,8 FM, Pemkab Magelang meluncurkan program pembelajaran melalui radio tersebut, di Ruang Mendut Rumah Dinas Bupati Magelang, Senin (5/10/2020).

“Meskipun di tengah masa Pandemi Covid-19, semangat serta motivasi belajar bagi para peserta didik harus tetap menjadi prioritas. Maka saya sampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Magelang yang hari ini mencoba alternatif lain melalui media elektronik (radio), untuk memberikan pembelajaran kepada anak didik kita,” kata Bupati Magelang, Zaenal Arifin.

Menurutnya, pembelajaran jarak jauh melalui siaran radio merupakan salah satu alternatif untuk membantu para siswa dalam menyelesaikan tugas-tugas, saat mengalami keterbatasan jaringan internet. Pembelajaran melalui radio diharapkan dapat dengan mudah dijangkau oleh masyarakat karena tidak bergantung pada kuota internet. Di samping itu, pembelajaran melalui radio dapat mengembangkan kreativitas pendidik dalam pengelolaan pembelajaran jarak jauh.

Pembelajaran melalui siaran radio lokal tersebut terbagi menjadi dua sesi. Pembelajaran untuk siswa PAUD dan SD dilaksanakan pada pagi hari yaitu pukul 07.00-08.00 WIB. Sedangkan pembelajaran untuk siswa SMP dilaksanakan pada siang hari pukul 11.00-12.00 WIB, dari Senin sampai Sabtu.

“Penyaji materi pembelajaran adalah guru PAUD yang tergabung dalam PKG (Pusat Kegiatan Gugus), guru SD yang tergabung dalam KKG (Kelompok Kerja Guru), dan guru SMP yang tergabung dalam MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran),” jelas Zaenal.

Untuk meningkatkan kompetensi pendidik dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh secara daring, Disdikbud Kabupaten Magelang telah mengadakan pelatihan pembelajaran daring dengan Microsoft Teams bagi guru PAUD, SD, dan SMP, yang diikuti oleh 400 orang guru PAUD, 600 orang guru SD, dan 700 guru SMP selama lima hari.

Sementara itu, Bunda Paud Kabupaten Magelang, Tanti Zaenal Arifin menambahkan, di tengah masa Pandemi Covid-19 para orang tua, guru, serta murid harus mampu meningkatkan komunikasi dengan baik, sekalipun dilakukan dalam jarak jauh.

“Untuk pembelajaran bagi siswa PAUD, para guru dituntut harus lebih kreatif agar para siswa tidak bosan. Sementara bagi para ibu rumah tangga dituntut agar lebih sabar dalam mengarahkan dan membimbing anak-anaknya yang melakukan kegiatan belajar dari rumah,” pungkasnya.

Penulis : Widodo Anwari
Editor: WH/Diskominfo Jtg

Berita Terkait