Bawaslu Kebumen Gelar Grebeg Pasar Jaten

  • 04 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

Kabupaten  Kebumen – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kebumen menggelar kegiatan “Grebeg Pasar Jaten” di area obyek wisata Pemandian Air Panas (PAP) Krakal Kecamatan Alian, Minggu (3/3). Acara ini merupakan upaya Bawaslu dalam memberikan sosialisasi pemilu yang akan dihelat pada Rabu 17 April 2019 mendatang, sekaligus mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengawasan pemungutan suara demi kelancaran, ketertiban, dan kesuksesan pelaksanaan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden/wakil presiden periode 2019 – 2024 mendatang.

Ketua Bawaslu Kebumen, Arif Supriyanto selaku penanggung jawab kegiatan tersebut mengatakan, melalui kegiatan ini diharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar aktif mengawasi jalannya pelaksanaan pemilu dan berkomitmen menolak politik uang yang dilakukan oleh partai politik peserta pemilu maupun para calon legislatifnya. “Kami ingin pemilu tahun ini kendati lebih rumit dibanding pada pemilu-pemilu sebelumnya, namun pelaksanaannya harus dapat berlangsung kondusif dan berkualitas. Karena itu peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan dalam mensukseskan pemilu tahun ini,” kata Arif.

Dalam kegiatan Grebeg Pasar Jaten, pihak Bawaslu memberi koin kepada para pengunjung pasar yang dapat ditukarkan dengan aneka jajanan khas Kebumen yang dijajakan oleh para pedagang warga sekitar. Makanan khas ini higenis dan bebas dari campuran zat kimia. Selain itu, masyarakat pengunjung juga dimanjakan dengan sejumlah tampilan kesenian tradisional maupun modern. Fasilitas ini diberikan Bawaslu untuk menarik sebanyak-banyaknya warga untuk hadir di acara tersebut. Disamping itu juga untuk memberikan hiburan dan suasana yang berbeda bagi warga sehingga pelaksanaan kegiatan tidak membosankan dan tepat sasaran sebagaimana yang diharapkan Bawaslu.”Disela kegiatan tersebut juga kami sampaikan orasi atau ajakan kepada masyarakat untuk turut mensukseskan pemilu, terutama dalam hal pengawasan proses tahapan pemilu secara bersama-sama. Selanjutnya acara kami tutup dengan penandatanganan komitmen anti politik uang antara Bawaslu dengan perwakilan masyarakat,” ujar Arif.

Pelaksanaan kegiatan Grebeg Pasar Jaten tersebut terbilang berhasil. Pasalnya, ratusan warga dari berbagai wilayah turut hadir dalam kegiatan tersebut. Mereka tak hanya mendapatkan edukasi, hiburan dan makanan khas secara cuma-cuma, namun mereka juga bisa melakukan penyegaran pikiran atau refreshing di akhir pekan.

Berita Terkait