Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

JEPARA – Bantuan 100 alat pelindung diri (APD) berupa hazmat dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Jepara segera didistribusikan.

“Kami rapatkan Selasa siang (21/4/2020) ini agar segera terdistribusi. Rencana kami, APD nonmedis akan didistribusikan di tiga zona ekskawedanan di Jepara,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara dokter M Fakhrudin.

Fakhrudin menyebut, bantuan dari MKKS SMK Kabupaten Jepara ini merupakan APD nonmedis. Bantuan tersebut akan didistribusikan di tiga zona, dimaksudkan agar jika sewaktu-waktu satgas desa atau kelurahan membutuhkan, bisa langsung diberikan.

Ketua MKKS SMK Kabupaten Jepara Subandi mengatakan, pembuatan APD difasilitasi oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Tata Busana SMK Kabupaten Jepara dengan melibatkan siswa jurusan yang tata busana dari SMK negeri dan swasta.

“Sebelum ini MKKS SMK Provinsi Jawa Tengah menyerahkan 2.500 baju hazmat kepada Bapak Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Kami dari Jepara berkontribusi lebih dari 300 APD. Nah, karena kami juga bagian dari warga Jepara yang melihat kinerja garda terdepan Covid-19 di Jepara perlu dukungan, maka saya minta lagi MGMP Tata Busana di Jepara memproduksi 100 untuk Satgas Jepara. Kebetulan Ketua MGMP Tata Busana Jawa Tengah kan, Bu Indria Muslika dari SMK N 2 Jepara. Jadi koordinasinya mudah,” kata Subandi.

Selain APD, kata Subandi, SMK negeri dan swasta di Jepara juga membantu warga terdampak Corona di lingkungan masing-masing. Baik dalam bentuk paket sembako maupun bantuan lain.

Penulis : Sulismanto

Editor : Di, Diskominfo Jateng*P