Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

JEPARA – Para auditor diminta selalu mengikuti perkembangan teknologi. Sebab, mereka tidak boleh kalah canggih dari pihak yang diaudit, untuk meminimalisasi potensi fraud atau tipuan.

Hal itu ditekankan Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko, pada bimbingan teknis sistem audit terbaru, sesuai pedoman evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) berdasar Permenpan RB Nomor 88 Tahun 2021 tentang AKIP, di Hotel D’Season, Selasa (31/1/2023). Menurutnya, pengawasan yang dilakukan oleh auditor sampai saat ini sudah bagus.

“Tapi teknologi makin maju dan sistem makin kompleks. Dengan penguasaan teknologi, kita akan mampu melakukan mitigasi hal-hal yang memungkinkan terjadinya fraud,” tegas Edy.

Karenanya, Edy berharap, para perangkat daerah juga diberi sosialisasi terkait upaya mitigasi tersebut, sehingga hal-hal yang mengarah terjadinya fraud tidak ditemukan. Terlebih, pedoman SAKIP yang baru telah mengakomodir kemajuan teknologi dan kompleksitas pengukuran kinerja instansi pemerintah.

Inspektur Kabupaten Jepara Akhmad Junaidi mengatakan, pihaknya telah melakukan evaluasi SAKIP setiap tahun, untuk mengetahui sejauh mana akuntabilitas kinerja pemerintah dilaksanakan.

“Tahun 2022, evaluasi dilaksanakan di 29 perangkat daerah. Tahun ini, kami perluas di seluruh perangkat daerah, yang terdiri dari 26 dinas dan badan, serta 16 kecamatan,” katanya.

Penulis: Bakopi/S
Editor: Di, Diskominfo Jateng