Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

SUKOHARJO-Pelaporan harta kekayaan para penyelenggara negara mulai 1 Januari 2018 wajib dilakukan secara on line.  Karena itulah Inspektorat menyelenggarakan  Kegiatan Pendampingan Penggunaan Aplikasi E-filling LHKPN di Pendopo Graha Satya Praja kepada pejabat eselon II dan III, Kamis (23/11) pagi ini. Peserta yang mengikuti pendampingan sebanyak Wajib Lapor di Kabupaten Sukoharjo dari pihak Eksekutif, yaitu 194 orang yang terdiri dari 2 Pejabat Daerah, 28 pejabat Eselon II, 159 pejabat Eselon III dan 5 orang auditor, dengan nara sumber Ibu Wuri Nurhayati, Spesialis Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN dari Direktorat PP LHKPN KPK RI, dan berkenan menjadi moderator Inspektur Kabupaten Sukoharjo, Drs. Djoko Poernomo.

Dengan adanya peraturan KPK nomor 7 tahun 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara, maka diterbitkan SE Nomor SE-08/01/10/2016 tentang Petunjuk Teknis Penyampaian dan Pengelolaan LHKPN. Peserta pendampingan dapat langsung membuka aplikasi / website dengan user name dan pasword masing-masing kemudian mengisi kolom-kolom yang lebih sederhana dan simpel dari pengisian manual sebelumnya.  Ibu Wuri menyampaikan bahwa pelaporan secara on line ini hanya cukup dilaporkan sekali dalam setahun, tidak seperti sistem yang terdahulu, harus melaporkan ketika terjadi mutasi atau promosi jabatan.

Dalam sambutannya, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya, SH, MH menyampaikan bahwa e-filling LHKPN ini sebagai kegiatan pelaporan bentuk baru, yang dulu tertulis manual sekarang dilakukan secara elektronik. Bupati sangat mendukung segala kegiatan untuk kelancaran pengisian LHKPN, bahkan diharapkan tahun yang akan datang LHKPN juga diwajibkan bagi pejabat eselon IV. Karena LHKPN ini merupakan satu cara untuk pencegahan tindak pidana korupsi bagi penyelenggara negara.

Dengan pendampingan ini peserta diharapkan dapat langsung memahami bagaimana pengisian LHKPN secara on line. Demikian penjelasan singkat dari Kabag Humas Setda Kabupaten Sukoharjo, Drs. Joko Nurhadiyanto EN, M.Hum seusai mengikuti acara tersebut. (Yk)