APKASI DORONG PEMKAB MILIKI MEDIA TELEVISI LOKAL

  • 16 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

PURBALINGGA, INFO – Seiring perkembangan teknologi informasi, Pemerintah Kabupaten dituntut memiliki media informasi yang mampu menjangkau wilayah nasional seperti melalui media televisi. Dari itu Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) mendorong seluruh pemkab memiliki stasiun televisi lokal sebagai embrio jaringan televisi yang bakal dibuat oleh Apkasi.

“Penyampaian informasi melalui format video sudah menjadi keharusan manakala media mainstream mulai mengalami pergeseran dari yang sebelumnya sangat berpengaruh seperti media cetak, kini tergantikan dengan media digital,” ujar Mirza Fichri, MZ Kepala Divisi Humas Media dan Dokumentasi APKASI saat membuka Bimbingan Teknis Kehumasan dan Penyiaran Televisi di Hallroom Favehotel, Jakarta Pusat , Selasa (13/3).

Dikatakan Mirza, kegiatan bimtek yang dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 13 hingga 15 Maret tersebut merupakan bimbingan bagi personil humas di daerah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusianya. Utamanya dalam mengemas sebuah peristiwa ataupun agenda kegiatan daerah dalam bentuk visual yang menarik dan layak siar, sehingga nantinya humas di daerah mampu mengoperasikan media televisi sendiri.

 “Kedepan daerah harus punya tenaga-tenaga handal yang menguasai bidang pertelevisian, dehingga mampu membangun tv lokal yang menjadi jaringan TV Apkasi. Bila itu terwujud maka (Tv Apkasi-red) bakal menjadi tv nasional terbesar di Indonesia,” tandasnya.

Direktur Utama Mitra Ide Cemerlang (MICTV), Pranoto Harun mengaku untuk mendirikan sebuah stasiun televisi memang membutuhkan bajet yang fantastis. Namun itu bisa disiasati dengan anggaran yang sedikit kita sudah bisa mempunyai siaran televisi lokal, misalnya melalui tv live streaming ataupun media televisi on line.

Penyelenggara lainya, Insan Kamil juga menyebutkan bimtek kepenyiaran ini merupakan kegiatan yang akan berkelanjutan. Karena kedepan, lanjut Kamil, pihak APkasi yg bermitra dengan MicTv memang bercita-cita memiliki stasiun televisi sendiri (Apkasi Tv).

Nantinya konten Apkasi Tv disuplay oleh daerah sehingga praktisi humas harus mampu mengemas potensi daerah seperti pariwisata, kuliner, budaya maupun keunikannya menjadi sebuah berita maupun tayangan yang layak untuk disiarkan. “Konten-konten daerah itu akan kita tayangkan di APKASI TV,” pungkasnya tanpa menyebutkan kapan Apkasi Tv akan diwujudkan.

Terpisah Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Purbalingga  Drs Sridadi, MM mengatakan, dalam membranding Purbalingga pihaknya juga sudah melakukan penguatan informasi melalui media video visual. Selain kerjasama dengan tv lokal dan nasional, peristiwa dan kegiatan pemkab juga ditayangkan melalui chanel You Tube, video streaming dan media sosial. “Kami harapkan kualitasnya menjadi semakin meningkat,” katanya.

Bimtek angkatan pertama diikuti oleh humas Kabupaten Kolaka, Raja Ampat, Dairi, Lombok Utara, Tanah Datar, Purbalingga, Katingan, Bangka Barat, Maluku Tenggara, Oku Selatan, Aceh Selatan, Pasaman dan Kabupaten Tegal. 23 peserta yang ada dibagi dalam dua kelas yaitu kelas Profesi Kehumasan dan Produksi Siaran TV dan Kelas Profesi Teknik Penyiaran Televisi. Selain teori, peserta juga dikenalkan praktek lapangan dan kunjungan ke studio televisi nasional seperti SCTV dan Usee tv. (PI-4)

Ket foto : Kegiatan Bimbingan Teknis Kehumasan Dan Penyiaran Televisi yang digelar Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi).

Berita Terkait