Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KOTA PEKALONGAN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Pekalongan menyiagakan 15 orang Satuan Tugas (Satgas) Pengurasan Drainase. Mereka bertugas melakukan normalisasi saluran drainase yang ada di Kota Pekalongan sebagai bagian dari upaya penanggulangan darurat bencana banjir dan limpasan rob, di wilayah Kota Batik tersebut.

Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) DPUPR, Khaerudin, memaparkan, para petugas tersebut disiagakan di beberapa titik. Mereka dibagi menjadi dua kelompok utama, yakni delapan orang bersiaga (stand by), dan tujuh orang berkeliling untuk melakukan pemantauan dan pembersihan di titik-titik dengan tumpukan sampah yang menyumbat drainase.

“Untuk Satgas yang standby di sejumlah titik misalnya di saluran air Kuripan, Saluran Jalan Patriot, dan Asem Binatur. Sedangkan, Satgas secara mobile berada di saluran-saluran yang ada di jalur Pantura yang berpotensi ada sumbatan sampah,” ujar Khaerudin saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (16/6/2020).

Khaerudin juga meminta kepada warga, apabila menjumpai saluran drainase yang tidak lancar di daerah tempat tinggalnya bisa segera melaporkannya kepada DPUPR bidang SDA.

“Kami mengimbau kepada masyarakat jika ditemukan ada saluran drainase yang mampet, bisa langsung melaporkan kami untuk bisa segera ditindaklanjuti penanganannya,” tandas Khaerudin.

Penulis: Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
Editor: Tn/Diskominfo Jateng