Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Tegal – Maulid akbar pembacaan sholawat zikir dan doa yang bertepatan dipenghujung tahun 2018 dilaksanakan di Alun-alun Kota Tegal, Senin (31/12/2018) malam.

Kegiatan yang di ikuti oleh jamaah Rotib “Rotibayn” dan warga dari berbagai penjuru Kota Tegal dan sekitarnya dengan penuh khusuk mengikuti rangkain acara yang dilaksananakan pada malam itu.

Sebagaimana disampaikan oleh Wali Kota Tegal, Drs. H.M. Nursholeh M.MPd bahwa pada malam hari ini kita mengisi malam tahun baru masehi dengan kegiatan manfaat yakni memperingati maulid Nabi, momentum maulid yang kita laksanakan malam ini diharapkan dapat menjadi sarana memahami nilai atau makna yang terkandung di dalamnya, ucap Walikota mengawali sambutan.

“Paling tidak ada tiga nilai yang dapat kita petik dari hikmah maulid Nabi, yaitu nilai spirutalitas, nilai moral dan nilai social,” tutur Walikota.

Lebih jauh walikota menjelaskan bahwa nilai spiritual yang dimaksud di sini adalah menghadirkan perasaan adanya hubungan manusia dan zat yang maha tinggi.di zaman akhir ini, secara sadar atau tidak, waktu kita banyak tersita oleh urusan duniawi semata akibatnya banyak waktu yang terlewati tanpa mengingat sang pencipta. kalaupun beribadah, barangkali hanya menjadi aktivitas gerak semata yang kosong makna.

kedua, nilai moral. maulid nabi diharapkan dapat memiliki dampak positif pada pembentukan akhlak umat. hal yang tercermin dari nabi seluruhnya adalah akhlak mulia, keelokan perangainya tidak hanya diakui kalangan islam, tetapi non-muslim pun memuji akhlaknya.

Dan yang terakhir, momentum maulid hendaknya dapat memberikan penghayatan terhadap nilai sosial dalam kehidupan. dalam hal sosial, keteladanan nabi yang bisa diambil dari bagaimana rasulullah semangat membangun per-saudaraan, tidak hanya persaudaran umat muslim (ukhuwah islamiyah), tetapi juga persaudaran sebangsa (ukhuwah wathaniyah), bahkan persaudaran sesama manusia (ukhuwah insaniyah).

“Tentu saja kita semua berkeyakinan dengan meneladani rasulullah negara kita yang diberikan anugerah, Kota Tegal tempat kita bernaung menjadi aman sejahtera di bawah lindungan Allah. Amin.!!,” pungkas Walikota.

Sementara itu Kapolres Tegal Kota, Siti Rondiyah mengatakan agar tetap kompak, solid, toleransi menjaga keberagaman ini.

“Mari kita akhiri tahun 2018 penuh kebahagian dan menyambut tahun 2019 dengan memohon kepada Allah agar lebih baik lagi. Dan sesaat setelah pulang dari acara ini jangan ada konvoi jangan ada arak arakan serta hindari menyalakan petasan.” ucap Siti Rondiyah.

Dalam tausiahnya Habib Tohir Al Kaf menyampaikan bila pembacaan mauled Nabi akan menambah kecintaan kita pada Nabi Muhamad SAW yang otomatis akan meningkatkan taat kita kepada nya dan berarti betul betul taat pada Allah SWT dengan ganjaran surga yang kekal dan abadi.

“Alhamdulillah di detik-detik terakhir 2018 masehi dan akan masuk ditahun 2019 kita isi bukan dengan maksiat tapi kita isi dengan amalan yang diridhoi oleh Allah dengan peringatan maulid Nabi,” ucap Habib Tohir.