35 ASN BOYOLALI IKUTI DIKLATPIM IV

  • 22 Mar
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

BOYOLALI – Untuk membentuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Boyolali yang kompeten,  Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Tengah menggelar Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV (Diklatpim) angkatan XC (90). Dimulai Senin (20/3) kemarin, diklat mengambil tempat di d’Madinah Residence Solo diikuti 35 peserta dari ASN yang telah menduduki jabatan eselon IV (Pejabat Pengawas). Diklatpim merupakan salah satu diklat yang  strategis agar ASN menjadi profesional serta menjadi agen perubahan

Disampaikan Kepala BKP2D Kabupaten Boyolali, Karsino dalam pembukaan Diklatpim, Selasa (21/3) bahwa diklat ini dilaksanakan untuk membangun sikap dan perilaku pejabat. “Diklat ini dilakukan guna memenuhi kapasitas kesenjangan aparatur baik pengetahuan, keterampilan dan sikapnya,” ungkap Karsino.

Diklatpim IV ini akan dilaksanakan di dalam ruangan (in campus) dan luar ruang (out campus) hingga 28 Juli mendatang namun diliburkan pada 13 Mei hingga 24 Juli untuk pelaksanaan ibadah puasa Ramadan dan libur Lebaran. Maksud lain dari kegiatan ini juga diharapkan bisa membangun karakter, sikap ASN yang bertanggungjawab, taat pada nilai dan norma.

Materi diklat akan disampaikan widyaiswara dari BPSDM Provinsi Jawa Tengah maupun pejabat Pemkab Boyolali antara lain mengenai pilar-pilar kebangsaan, standar etika publik dan diagnosa perubahan organisasi serta materi lainnya. Melalui materi ini diharapkan peserta dapat meningkatkan kinerja individu dan organisasi.

“Semangat melayani bukan sebagai ndara bei, maka kita harus mampu ngabehi sebagai pemimpin,” tegas Wabup. Hal ini disampaikan agar ASN yang mengikuti diklat memiliki arah kebijakan untuk kepentingan masyarakat.

Selanjutnya Wabup menambahkan bahwa diklat ini bukan hanya formalitas administrasi. “Diklat ini bukanlah formalitas. Yang hadir disini adalah profesional yang berpikir maju, kemampuan manajerial yang baik,” imbuh Wabup.

Bagi peserta yang lulus akan memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTP). Sementara bagi lulus terbaik akan diberikan piagam penghargaan.

 

Berita Terkait