Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Warga Antusias Sambut Bus Trans Jateng Purworejo-Magelang
- 01 Sep
- ikp
- No Comments

PURWOREJO – Bus Trans Jateng koridor I Purwomanggung (Purworejo, Magelang, Temanggung) resmi beroperasi. Launching dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di pendapa Pemerintah Purworejo, Selasa (1/9/2020).
Bus Trans yang melayani rute dari Terminal Kutoarjo Kabupaten Purworejo sampai Terminal Borobudur Kabupaten Magelang sebanyak 14 armada. Sepanjang rute terdapat sekitar 42 halte.
Beroperasinya bus Trans Jateng Purworejo-Magelang disambut antusias warga. Meski baru diluncurkan, tampak di sejumlah halte, calon penumpang sudah mengantre. Namun, mereka tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Penumpang diwajibkan pakai masker, jaga jarak, dites suhu tubuh serta handsanitizer di tiap halte. Salah seorang penumpang, Mutmainnah mengaku senang dengan adanya bus Trans Jateng Purworejo-Magelang. Menurutnya, itu mempermudah transportasi untuk berwisata ke Candi Borobudur. Selain itu, tarif yang dikenakan sangat murah.
“Ini saya mau ke Candi Borobudur naik Trans Jateng. Senang karena lebih mudah dan murah,” katanya.
Warga Purworejo itu menambahkan, jika hendak ke Magelang, biasanya Mutmainah memakai mobil pribadi. Dan, itu membutuhkan biaya cukup banyak.
“Biasanya pakai mobil kalau mau ke Magelang. Sekarang sudah ada bus, bagus dan bersih, juga murah,” bebernya.
Hal serupa juga disampaikan Melani (20), penumpang lain yang berkesempatan mencoba bus Trans Jateng rute Purworejo-Magelang itu.
“Saya itu jarang bepergian karena mengurusi usaha dawet ireng. Tapi ini karena ada Trans Jateng sama mencoba naik sampai Magelang,” terang warga Purworejo.
Menurutnya, pelayanan Trans Jateng sangat baik. Di samping kebersihan dan kenyamanan karena menerapkan protokol kesehatan, tarifnya juga murah.
“Busnya bersih dan rapi, naiknya jadi nyaman. Selain itu, tarifnya murah,” imbuh Melani.
Ia berharap, dengan adanya bus Trans Jateng Purworejo-Magelang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Harapannya wisata di Purworejo ikut maju. Jadi kalau wisatawan Borobudur bisa juga mampir di Purworejo. Ada banyak wisata juga di Purworejo,” tandas Melani.
Gubernur Ganjar Pranowo menyampaikan koridor Purwomanggung ini merupakan wilayah aglomerasi. Untuk tahap pertama ini yang diluncurkan adalah rute Purworejo – Magelang. Selanjutnya direncanakan juga akan diluncurkan rute Magelang – Temanggung.
Untuk peluncuran kali ini, Ganjar menggratiskan biaya penumpang selama sembilan hari sejak di-launching, atau hingga 9 September mendatang. Setelah sembilan hari masa bebas biaya, penggunaan Trans Jateng akan diberlakukan tarif normal. Untuk penumpang umum dikenakan tarif Rp4 ribu per orang. Sementara untuk pelajar, buruh dan veteran tarifnya Rp2 ribu per orang.
Meski tarif yang dikenakan kepada penumpang relatif murah, Ganjar menjamin kenyamanan serta keamanannya, terlebih di masa pandemi ini. Ganjar mengatakan protokol kesehatan akan diberlakukan secara ketat bagi seluruh penumpang.
“Ini kita jaga betul integritas operatornya. Kalau ada barang penumpang ketinggalan di bus saya pastikan akan kembali tanpa ada kekurangan apapun. Tidak ada dempet-dempetan, apalagi di masa pandemi ini. Kebersihan bus sangat kita jaga,” tuturnya. (Wk/Ul, Diskominfo Jateng)



