Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

MUNGKID – Pemerintah Kabupaten Magelang menyerahkan bantuan berupa satu unit mobil ambulans kepada Kepala Desa Krincing, Kecamatan Secang sebagai salah satu sarana penanganan Covid-19. Penyerahan unit ambulans tersebut diserahkan Bupati Magelang Zaenal Arifin di kantor Kepala Desa Krincing, Kamis (9/7/2020).

Selain bantuan tersebut, Pemkab Magelang juga memberikan bantuan delapan unit alat pengukur suhu tubuh (thermogun), yang diserahkan Kapolres Magelang dan Dandim 0705/Magelang.

Untuk diketahui, beberapa waktu yang lalu Desa Krincing sempat menjadi trending topic di media sosial terkait penyebaran Covid-19.

“Saya sangat mengapresiasi kerja keras Pak Kepala Desa dalam menangani penyebaran Covid-19 ini. Pak Kepala Desa ini saya tahu telah berkomunikasi dengan banyak pihak terkait penanggulangan Covid ini, salah satunya sampai dipinjami mobil ambulans oleh Pak Gubernur,” ujar Zaenal Arifin.

Zaenal menyebutkan dari hasil rapid test yang dilakukan di Desa Krincing beberapa waktu lalu, Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang mendapati 48 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil tes lanjutan swab. Tentunya jumlah tersebut menjadi yang tertinggi pada saat itu.

“Dengan kondisi tersebut, Kabupaten Magelang sempat dinyatakan (wilayah) zona merah oleh Pak Gubernur. Maka kami pemerintah langsung melakukan langkah-langkah seperti tracking, disinfektasi dan lain-lain, untuk mencegah penyebaran Covid-19 ini semakin meluas,” kata Zaenal.

Melihat kondisi tersebut, pihaknya lantas berkoordinasi dengan Bank Bapas 69 yang merupakan salah satu perusahaan daerah, untuk memberikan bantuan berupa mobil ambulans guna mendukung penanggulangan Covid-19 di Desa Krincing.

“Saya berharap ambulans ini tidak sempat digunakan. Karena pada saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Desa Krincing sudah nol. Semoga kondisi ini bisa terus kita pertahankan hingga Covid-19 ini benar-benar hilang,” katanya.

Sementara, Kepala Desa Krincing Heri Purwanto sangat mengapresiasi bantuan tersebut. Dia mengatakan, selama ini pihaknya telah melakukan beberapa upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19, salah satunya dengan mendirikan bilik karantina bagi para pemudik.

“Hal ini kita lakukan semata-mata untuk mencegah penyebaran Covid-19. Kita sempat mendirikan kurang lebih 20 bilik karantina bagi para pemudik kemarin. Dalam hal ini kita mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan ini. Harapan kami Desa Krincing ini bisa zero Covid seterusnya,” pungkas Heri.

Penulis : Widodo Anwari
Editor : WH/Diskominfo Jtg