Jelang Pembangunan TPA Baru, Warga Dilatih Manfaatkan Sampah

  • 12 Feb
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KENDAL – Untuk mengurangi penumpukan sampah di TPA Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan, pada 2020 ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI akan membangun TPA baru di Kabupaten Kendal.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kendal melalui Sekretaris Irwin Suryono mengatakan, Kabupaten Kendal memiliki dua TPA, yakni di Desa Darupono dan Pagergunung. TPA Darupono mengalami penumpukan yang sangat banyak karena menampung sampah dari beberapa kecamatan di wilayah timur Kabupaten Kendal.

“Luas TPA Darupono itu sekitar 0,9 hektare, sedangkan TPA Pagergunung luasnya sekitar 1,5 hektare. Jika dipindah ke TPA Pagergunung, warga merasa kejauhan untuk membuang sampah,” ujarnya pada Sosialisasi Pengelolaan Sampah untuk menunjang pembangunan Tempat Pembuangan Akhir ( TPA) sampah Darupono Baru di Ruang Garuda Agrowisata Tirtoarum Baru, Selasa (11/2/2020).

Diketahui, pembangunan TPA baru dengan anggaran sebesar Rp20 miliar itu akan dibangun di Kecamatan Kaliwungu Selatan, tidak jauh dari lokasi TPA Darupono. TPA baru itu akan memiliki luas enam hektare, namun pada tahap pertama baru dibangun 1,5 hektare.

“Lokasi sesuai dengan persyaratan dan dekat, karena lokasinya satu kilometer dari lingkungan pemukiman. Nantinya TPA itu menggunakan sistem sanitary landfill dalam pengolahannya,” jelas Irwin.

Dalam mempersiapkan pengelolaan sampah di TPA baru, imbuhnya, warga sekitar lokasi TPA dilatih untuk memanfaatkan sampah yang masih bisa digunakan. Misalnya, diolah menjadi barang atau material yang bermanfaat.

Direktur Bank Sampah Kendal Nunuk Sarah Zenubia menjelaskan, pengelolaan sampah bisa dilakukan secara sederhana dengan mengumpulkan sampah yang masih bisa digunakan, melalui ibu-ibu PKK dan anak sekolah. Sehingga menghasilkan material yang bermanfaat, seperti untuk pupuk tanaman, pakan ikan, maupun barang kerajinan dari pembungkus makanan.

“Kami ingin membantu warga di seputar wilayah TPA Darupono, bisa meningkatkan taraf ekonomi sekaligus menjaga lingkungan dari sampah, dengan pelatihan membuat aneka barang bermanfaat dari sampah berbagai macam jenisnya,” ungkapnya.

Penulis : Kominfo Kendal / heDJ

Editor : Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait