Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

CILACAP – Berita tentang pembangunan jalan tol yang menghubungkan Cilacap dengan Bandung tampaknya segera teralisasi. Sebab, rencana pembangunan Tol Bandung – Cilacap saat ini sudah masuk pada tahapan tata ruang provinsi dan telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian terkait. Rencananya Tol Cilacap – Bandung akan membuka akses untuk Ciamis – Cilacap, Cilacap – Jogja dan Pejagan – Cilacap.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cilacap Ir.Ristianto,MT melalui Kabid Tata Ruang, Hamzah Syafrudin Senin (1/10) menjelaskan, dari hasil pemetaan terdapat indikasi pembangunan tol Bandung Cilacap khsusunya di wilayah barat yang berada di sekitar jalur selatan selatan. Sementara Exit tol Bandung – Cilacap diperkirakan berada di daerah Patimuan atau disekitar Kedungreja, dan cross exit tolnya dibangun di wilayah Jeruklegi. Kendati demikian menurutnya masih memerlukan kajian secara berkala, meliputi pemetaan wilayah rawan tanah bergerak dan berbagai faktor lainnya.

Lebih lanjut, dalam rakor yang pernah digelar di Kelurahan Kutawaru, pihak Binamarga Pusat mentargetkan, pada tahun 2020 mendatang, akses tol dari Jawa Barat sudah terhubung dengan wilayah Cilacap. Sedangkan tol yang membentang di Kabupaten Cilacap dari wilayah Utara sampai Selatan dan Barat hingga Timur, termasuk Selatan diperkirakan panjangnya mencapai sekitar 250 Kilometer.

Ia menggambarkan, program pembangunan tol tersebut katanya memiliki fokus utama menyambungkan sejumlah wilayah strategis, salah satunya pelabuhan di Utara dan Selatan. Kemudian trase Tol Bandung – Cilacap direncanakan bakal memiliki lebar sekitar 55 meter, meliputi badan jalan. Sementara peranan Pemkab Cilacap dalam pembangunan Tol Bandung – Cilacap katanya sejauh ini sebatas membantu pengadaan tanah dan landasan tata ruang. Sebab pembebasan lahan jalan tol dinilai sebagai tanggung jawab dari badan usaha.

“Pemkab Cilacap peranannya yakni membantu pengadaan tanah dan landasan tata ruang, karena pembebasan lahan itu tanggung jawab Badan Usaha,” jelas Hamzah.

Sementara itu usai mengikuti upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila, di Lapangan Jati Persada, Cilacap Tengah, Selasa pagi, Wakil Bupati Cilacap, Syamsul Aulia Rahman mengaku cukup antusias dengan adanya pembangunan Tol Bandung – Cilacap. Sebab menurutnya secara tidak langsung dapat meningkatkan percepatan ekonomi diwilayahnya. Terlebih nantinya Cilacap bakal mempunyai Kawasan Ekonomi Khusus yang dapat diintegrasikan dengan menggunakan jalur tol tersebut.

“Harapanya dari adanya tol tersebut Cilacap menjadi lebih hidup dan terutama dapat memperlancar kegiatan industri di Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK,” ungkap Syamsul.(Rin/Guruh)

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin