Pujasera Alun – Alun Lama Siap Jadi Ikon Baru Ungaran

  • 02 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

Kabupaten Semarang – DISKOMINFO UNGARAN : Khasanah kuliner di Kota Ungaran bertambah dengan dibukanya Pusat Jajan Serba Ada (Pujasera) di lantai II kompleks kios eks Gedung Sariwarna Ungaran. Pembukaan ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha yang kemudian diserahkan kepada Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian Perdagangan (Diskumperindag) Yosep Bambang Trihardjono di Ungaran, Selasa (1/5) malam.
Saat sambutan, Wabup Ngesti Nugraha meminta para pedagang dapat memanfaatkan lokasi pujasera untuk menampilkan potensi kuliner khas Kabupaten Semarang. Menurutnya, penataan kawasan Alun-Alun lama Ungaran ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan warga. “Jadi, manfaatkan tempat ini dengan baik untuk meningkatkan kesejahteraan. Sekaligus menampilkan berbagai makanan khas agar dapat menarik perhatian orang untuk berkunjung,” katanya.
Ngesti juga mengingatkan para pedagang untuk menjaga kebersihan lingkungan pujasera. Sebab kebersihan tempat berdagang itu dapat menciptakan kenyamanan. Sehingga akan banyak pengunjung yang betah berlama-lama menikmati aneka sajian kuliner disana. Ketua DPRD Bambang Kusriyanto yang juga hadir pada acara itu menegaskan potensi kuliner di Ungaran sangat besar. Potensi itu, katanya, jika dikembangkan dapat menjadi daya tarik yang memikat perhatian wisatawan ataupun penikmat kuliner untuk berkunjung. Dia mencontohkan, pujasera di Alun-Alun Bung Karno di Kalirejo ternyata mendapat sanjungan dari berbagai kalangan warga dari luar kota. Sebab aneka produk kuliner disajikan di tempat yang memiliki pemandangan yang indah. “Penataan alun-alun lama Ungaran itu juga agar lingkungan tertata rapi. Sehingga orang akan senang berkunjung. Ini butuh dukungan dari seluruh warga Ungaran,” tegasnya.
Bambang juga berharap penataan berbagai kawasan di Ungaran termasuk di seputaran pasar Bandarjo yang masih terlihat kumuh dapat berjalan terus. Sehingga diharapkan pada tahun 2021, wajah Kota Ungaran yang modern dan tertata rapi dapat dipamerkan ke luar daerah.
Sementara itu Ketua Paguyuban Pujasera Alun-Alun Lama Ungaran, Agung Prastawa menjelaskan saat ini ada sepuluh pedagang yang telah menempati areal pujasera di lantai II. Mereka akan menawarkan berbagai jenis masakan dan kuliner khas Kabupaten Semarang. Diantaranya gecok kambing khas Tuntang, nasi goreng khas Ungaran, nasi rames dan lainnya. “Harapannya, pujasera ini dapat menjadi ikon baru Kota Ungaran,” ungkapnya.

Berita Terkait