AMALAN SEDERHANA BERBUAH BERKAH UNTUK SEMUA

  • 05 Jun
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

 

SEMARANG-Membersihkan genangan mampet, menjaga lingkungan rumah asri adalah bagian dari amalan positif yang perlu ditingkatkan selama bulan Ramadhan. Hal tersebut diungkapkan Walikota usai sholat Isya dan tarawih berjamaah dengan warga Jl. Jolotundo RT.12, RW 2, Kelurahan Siwalan, Kec. Gayamsari, Sabtu(3/6).

Dalam sholat jamaah malam ke-9 dengan imam KH. Khabarnya dan khotib KH. Arifin tersebut, Walikota mengajak seluruh jamaah untuk bersama-sama memaksimalkan minim 3 amalan di bulan Ramadhan yakni peningkatan hubungan pada Allah, sesama dan lingkungan.

Didepan jamaah di Mushola Al Ikhlas, Walikota mengajak untuk dapat nyengkuyung dan gotong royong menjaga lingkungan sekitarnya. Semua itu, lanjutnya, merupakan wujud syukur atas berkah yang terus dilimpahkan Alloh SWT melalui lingkungan sekitar.

“Coba bapak ibu hitung berapa banyak nikmat yang telah dicurahkan melalui lingkungan tempat kita tinggal. Setiap hari kita bisa bernafas segar, bekerja nyaman, istirahat dan beraktivitas tenang di rumah. Semua itu gratis dan berkah yang dilimpahkan melalui lingkungan kita,” ingat Walikota yang akrab disapa Hendi ini.

Untuk itulah, Walikota mengingatkan pentingnya berbuat amalan baik bagi lingkungan. Minimal, tekannya, menjaga lingkungan sekitar tempat tinggal, baik lingkungan rumah, pekarangan serta saluran di depan rumah. Berbagai permasalahan genangan yang ada di Kota Semarang termasuk di wilayah Siwalan, lanjut Hendi, terjadi akibat adanya timbunan sampah yang membuat saluran mampet. Hal ini tentu tak selayaknya terjadi jika ada kepedulian menjaga lingkungan, ingat Walikota.

Amalan positif nan sederhana namun berguna bagi lingkungan ini, pastinya akan mendapat pelipatgandaan pahala dari Allah ta’ala. Sebagaimana amalan lain di bulan Ramadhan yakni peningkatan hubungan baik pada Allah dan sesama manusia, amalan menjaga lingkungan juga perlu ditingkatkan.

Dengan menjaga dan meningkatkan ketiga amalan tersebut, InsyaAlloh akan terlahir individu yang lengkap dan taqwa sehingga Kota Semarang akan akan semakin baik dan hebat. Kegiatan sederhana ini, jika dilakukan terus menerus dan menjadi kebiasaan tentu akan membawa keberkahan dan kenyamanan untuk kita dan keluarga, tekan Walikota.

Terkait pembenahan lingkungan Siwalan, Walikota mengungkap akan adanya upaya perbaikan jalur Jl. Gajah. Hal ini merupakan kelanjutan dari program pembangunan jalan Jolotundo. Diharapkan dengan adanya program peningkatan jalan Gajah, kedepan wilayah Siwalan akan semakin baik dan berkah disamping juga mendukung suksesnya kampung tematik di wilayah tersebut. Program kampong tematik merupakan program partisipatif yang pada tahun 2017 ini ditargetkan sukses di 80 kampung se-Kota Semarang. Sedangkan target tahun 2021 akan sukses di 1.000 kampung. Walikota yakin dan optimis jika dikeroyok bersama-sama, InsyaAlloh berbagai program pembangunan di Kota Semarang akan berhasil dan kota ini akan semakin baik dan hebat.

Dalam kegiatan tarawih keliling yang juga diikuti Camat Gayamsari, Kapolsek, Danramil, lurah se-kecamatan Gayamsari serta warga masyarakat ini, Walikota menyerahkan santunan kepada anak yatim piatu dan penyerahan 2 gerobak sampah kepada warga RT 12 RW 2 Kel. Siwalan dan Lurah Siwalan.

Berita Terkait