Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Baru Diresmikan, Omzet Pasar Sawah Luwijawa Melonjak
- 11 Feb
- ikp
- No Comments

Tegal – Baru diresmikan Minggu (10/2/2019), omset Pasar Sawah di Desa Luwijawa, Kecamatan Jatinegara menembus Rp12,22 juta dengan penjualan 4.809 koin. Objek wisata itu pun diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.
Bupati Tegal Umi Azizah yang me-launching destinasi wisata baru tersebut terkesan dengan antusiasme pengunjung. Padahal, mereka tak diberi undangan. Sosialisasi mengenai Pasar Sawah Luwijawa disampaikan melalui media sosial.
“Saya mengikuti dan memantau perkembangan Pasar Sawah ini juga dari media sosial”, ujarnya.
Melihat hal tersebut, Umi mengajak warga masyarakat agar terus memviralkan destinasi wisata desa baru itu lewat berbagai media. Baik facebook, twitter, instagram, dan lainnya.
Sempat berdialog dengan pengunjung Pasar Sawah, dia mengatakan, ada daya tarik tersendiri kenapa mereka mau jauh-jauh dari luar Jatinegara bahkan luar daerah datang ke Luwijawa. Salah satunya, nostalgia jajanan dan kuliner masa kecil.
Konsep wisata semacam itu, lanjut Umi, jarang ditemui di tempat lain. Selain menjual aneka produk kuliner tradisional, pengunjung disini juga bisa menikmati kopi Lembut Bakir dan durian Luwijawa yang terkenal lezat, sembari menikmati pemandangan hamparan sawah luas di tengah rindangnya alam perdesaan.
Hal senada disampaikan Sekretaris Desa Luwijawa Topurihatun. Dia mengatakan publikasi yang terus dilakukan secara baik, bekerja sama dengan Humas Setda Kabupaten Tegal, ditambah kemudahan akses, membuat pengunjung Pasar Sawah meningkat. Bahkan sampai selesainya acara pukul 12.00 WIB, pengunjung masih terus berdatangan.
Ditanya soal konsep Pasar Sawah, Topurihatun menjelaskan, untuk menikmati aneka sajian tradisional, pengunjung harus menukarkan uangnya dengan koin kayu yang tersedia di loket dekat pintu masuk.
“Satu koin kita hargai Rp2.500. Ada pula pecahan Rp20 ribu yang biasanya untuk transaksi pembelian durian”, ujarnya.
Topurihatun menambahkan, Pasar Sawah buka setiap Minggu pagi mulai pukul 07.00-12.00 WIB. Di tempat itu, pengunjung bisa menikmati puluhan jajanan tradisional, seperti getuk, nasi jagung, nagasari, cethil, lupis, alu-alu, bubur kacang ijo, kraca, sega bumbung, serabi, es dawet, tahu aci, lengko, aron-aron, tahu campur, krupuk sambel. Di samping itu, ada komoditas agro Luwijawa yang sudah dikenal sebelumnya dan bisa dibeli di Pasar Sawah, yaitu durian, kopi, manggis, rambutan dan petai.
Penulis : Humas Tegal
Editor : Ul, Diskominfo Jateng
Foto : Humas Tegal