Fluktuasi Harga Cabai Rawit Merah Masih Sulit Dikendalikan

  • 04 May
  • Prov Jateng
  • No Comments

Semarang – Meski Menteri Pertanian sudah menggencarkan budidaya menanam cabai, khususnya cabai rawit merah, program tersebut ternyata dirasa belum memberikan dampak signifikan. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita bahkan mengakui, cabai rawit merah masih menjadi persoalan terus menerus karena fluktuasi harganya masih cenderung tinggi.

“Sekarang Menteri Pertanian sudah mendorong budidaya cabai rawit merah dan bibitnya kita berikan. Saya (Menteri Perdagangan, red) saat di Jawa Timur, bahkan ada swasta yang memberikan satu juta bibit cabai rawit merah kepada masyarakat, itu belum bisa gerak signifikan,” kata Enggartiasto dalam Rapat Koordinasi dan Identifikasi Harga Barang Pokok Jelang Hari Besar Keagamaan Nasional di Wisma Perdamaian, Rabu (3/5).

Lebih lanjut Enggar menjelaskan, stok cabai rawit merah saat ini agak mengkhawatirkan. Di samping masalah stok, spekulan yang bermain juga turut memengaruhi fluktuasi harga cabai rawit merah.

“Beberapa waktu lalu ada spekulan sebenarnya, yang kemudian oleh Kapolda Jateng ditangkap enam orang. Jadi di luar masalah (budidaya) tanaman secara normal, ada usaha-usaha spekulasi,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP mengatakan, untuk mengecek kondisi hulu dan hilir pertanian Jawa Tengah, saat ini ada aplikasi SiHati Generasi III. Aplikasi generasi terbaru sudah bisa mendata produksi komoditas, khususnya komoditas yang terkait langsung dengan potensi inflasi.

“Urusan produksi sudah ada Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan di hulu. Kemudian Dinas Perindustrian dan Perdagangan di hilirnya. Hulu-hilirnya mesti kita bereskan. Kita akan coba kontrol semuanya. Sehingga inflasi bagus, produksi terpenuhi,” tandasnya.

Ganjar berharap, inputer baik dari sisi hulu maupun hilir, disiplin dalam memasukkan data. Sehingga, ketika terjadi masalah, pemerintah bisa menjadikan data itu sebagai dasar untuk mengambil keputusan dengan tepat.

 

Penulis : Rt.,Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

 

 

 

Berita Terkait