Mudik, Tol Batang-Semarang Difungsikan 1 Jalur

  • 13 Apr
  • bidang ikp
  • No Comments

Kendal – Menghadapi mudik Lebaran,  PT Jasamarga Semarang Batang (JSB) terus menggenjot pengerjaan fisik Tol Batang – Semarang agar dapat fungsional dilalui oleh pemudik. Rencananya, jalan akan dibuka satu jalur dua lajur.
Hal itu disampaikan Pimpinan Proyek Jalan Tol Batang – Semarang R Beni Dwi Septiadi saat mendampingi Plt Gubernur Jawa Tengah Drs H Heru Sudjatmoko MSi meninjau progress konstruksi tol Semarang-Batang, Jumat (13/5). Mereka meninjau seksi V, IV, dan III melalui rute Simpang Susun Krapyak – Kalikangkung – Kaliwungu – Sumbersari – Simpang Susun Weleri sekaligus meninjau jembatan Kalikuto.
Beni menyampaikan, secara keseluruhan konstruksi tol sepanjang 74,20 km itu kini  mencapai 74 persen dari lima seksi yang dibangun. Yaitu Seksi I Batang -Tulis (3,20 km), Seksi II Tulis – Weleri (36,35 km),  Seksi III Weleri – Kendal (10,75 km), Seksi IV Kendal – Kaliwungu (13,50 km), dan Seksi V Kaliwungu – Semarang (10,40 km).
“Konstruksi secara umum totalnya 74 persen. Namun diusahakan fungsional lebaran nanti nyambung dari Batang hingga Semarang. Tadi kita sudah bersama-sama Bapak Plt Gubernur menyaksikan kesiapan kita menghadapi fungsional saat lebaran,” terangnya.
Beni menambahkan, ketika pemudik melintasi Tol Batang – Semarang secara fungsional, mereka diminta untuk meningkatkan kehati-hatian, khususnya di Seksi IV karena masih banyak pengerjaan fisik.
“Kita usahakan dulu satu jalur dua lajur untuk pulang balik. Yang masih banyak pekerjaan itu ada di seksi IV. Ada makam, masjid dan beberapa rumah yang sudah dalam proses musyawarah, selain konsinyasi,” tambahnya.
Plt Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko meminta PT JSB untuk melengkapi rambu-rambu sementara dan pembatas demi menjamin keselamatan berkendara pemudik.
“Dari pihak proyek, Pak Beni (pimpinan proyek Tol Batang-Semarang) sudah merencanakan untuk (memasang) rambu-rambu sementara dan pembatas. Sehingga pengguna jalan tol yang sifatnya fungsional itu diperingatkan untuk tidak mengendarai terlalu kencang, karena kita tidak ingin ada musibah. Sehingga mereka bisa pulang kampung dengan keadaan selamat,” jelasnya.
Heru membeberkan, pihaknya akan meninjau kembali Tol Batang-Semarang saat ramadan dan jelang lebaran mendatang.
“Kita ingin memastikan bahwa pekerjaan dapat diselesaikan sesuai schedule. Nanti pertengahan Mei dan awal Juni kami akan cek lagi,” pungkas mantan bupati Purbalingga itu.
Usai meninjau Tol Batang – Semarang, Plt Gubernur Heru dan rombongan juga meninjau progress pengembangan Bandara Internasional Ahmad Yani.
Project Manager PT Angkasa Pura I Toni Alam menjelaskan, pengerjaan paket 1 berupa  lahan dan jalan akses dan pengerjaan paket 2 berupa  apron dan taxiway telah tuntas. Kini pihaknya berupaya mempercepat pengerjaan paket 3 berupa terminal dan paket 4 (lanskap).
Toni menambahkan, per 8 April 2018, pengerjaan paket III sudah lebih dari 70 persen dan ditargetkan operasional pada awal Juni ini, khususnya untuk menyambut arus mudik lebaran. Semula, terminal eksisting yang ada seluas 6.708 m2, kemudian dikembangkan menjadi 58.652 m2. Apron juga diperluas, yang semula 29.032 m2 menjadi 72.522 m2.
“Sekarang kita kebut paket III dan paket IV dari lima paket pekerjaan yang ada. Untuk paket tiga terminal secara fisik sekitar 72 persen. Untuk operasional, kita harapkan bisa 80 persen,” tambahnya.
Penulis : Ar, Humas Jateng
Editor : Ul, Diskominfo Jateng
Foto : Humas Jateng
Tinjau Jalan Tol
Tinjau Bandara Ahmad Yani

Berita Terkait