Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KENDAL – Puluhan lapak pedagang kaki lima (PKL) yang ada di sepanjang jalan utama Weleri terpaksa dibongkar dan diangkut oleh tim gabungan Satpol PP Kendal pada Kamis ( 1/3). Khususnya lapak-lapak yang didirkan di atas trotoar sepanjang Taman Kota Weleri hingga pertigaan arah Sukorejo. Pembongkaran lapak PKL tersebut dilakukan mulai pukul 9 malam hingga 2 dini hari.

Kasatpol PP Damkar Kabupaten Kendal, Subarso mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya untuk menertibkan lapak PKL yang membandel dan membiarkannya berdiri di sepanjang trotoar. Pasalnya sudah berkali-kali dilaksanakan sosialisasi kepada PKL, namum tidak diperdulikan. Penertiban PKL tersebut dalam rangka penegakan Perda Nomor 10 tahun 2006 tentang penataan PKL di Kab Kendal. Penertiban lapak PKL dilakukan bersama Dinas Lingkungan Hidup Kendal, Dinas PU PR dan Dinas Perdagangan Pasar dan UMKM Kendal dibantu Dinas Perhubungan Kendal. “Para pemilik lapak sudah berkali-kali diberi sosialisasi, namun tetap meninggalkan lapaknya kembali,”katanya

Kasi Opdal Bidang Penindakan dan Penegakan Perda  Satpol PP Kendal, Puji Sumaryono menambahkan, rencananya penertiban penataan terhadap PKL serta pembongkaran lapak liar ini akan terus dilakukan bersama dinas terkait. “Penertiban terus dilakukan supaya pemilik PKL tidak sembnyi-sembunyi lagi membiarkan lapaknya,”harapnya.

Camat Weleri Marwoto mengatakan, penertiban lapak PKL ini dimaksudkan untuk menjaga ketertiban umum. Selain itu, lapak PKL yang ada disepanjang trotoar wilayah Weleri sangat menganggu masyarakat tertutama hak pejalan kaki menjadi hilang. “Demi ketertiban dan keindahan kota, maka terus ditertibkan,”katanya. ( Kominfo / heDJ )