Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PURBALINGGA– Bupati Purbalingga H. Tasdi, SH, MM bersama Kapolres AKBP Nugroho Agus Setiawan dan forkopimda menerima kunjungan kerja Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono di Mapolres setempat, Rabu (7/2). Kunjungan Kapolda dimaksudkan untuk memberikan pembinaan kepada jajaran kepolisian Polres Purbalingga.

Saat beramah-tamah dengan Kapolda, Bupati Tasdi menyampaikan kesiapan Purbalingga dalam menghadapi tahun politik utamanya penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah. Dikatakan Bupati, penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melaksanakan berbagai tahapan sesuai pentahapanya.

“Kami bersama penyelenggara pemilu senantiasa bersinergi dengan unsur terkait seperti Panwas Kabupaten, Polres dan unsur pengamanan lainnya. Saat ini Purbalingga sangat kondusif dan siap menyelenggarakan pilgub,” kata Bupati Tasdi yang didampingi Ketua DPRD H. Tongat, SH, MM; Kapolres AKBP Nugroho Agus Setiawan, Danlanud JB Soedirman Letkol Penerbang Putu Sucahyadi, dan unsur forkopimda lainnya.

Selain kesiapan Pilkada, Bupati juga menyebut kesiapan Purbalingga menjadi pintu masuk Jawa Tengah  bagian barat dengan segera terwujudnya pengembangan Lanud JB Soedirman menjadi Bandar Udara (Bandara) komersial.

Hal serupa disampaikan Kapolres Nugroho. Di Purbalingga tingkat kerawanan hanya terpantau di lima Tempat Pemungutan Suara (TPS). Empat TPS rawan karena lokasinya yang jauh di pegunungan dan daerah terpencil, sedangkan  satu TPS lainnya berada di daerah terisolir karena tidak ada akses lain selain harus menyeberang sungai. “Yang lainnya masih aman dan kondusif. Namun demikian kami terus menyiapkan diri dan tetap waspada,” katanya.

Usai memberikan pembinaan kepada jajaran Polres Purbalingga, Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono menyambut baik kesiapan Purbalingga dalam menghadapi tahun politik. Diakui Condro, Purbalingga cukup kondusif baik dari gangguan kamtibmas maupun yang terkait dengan isyu SARA.

“Yang perlu diperhatikan disini adalah yang terkait dengan masalah geografis pada TPS-TPS yang jauh dan terisolir. Nanti ini harus menjadikan perhatian jajaran Polres untuk membantu KPU agar tidak ada keterlambatan pendistribusian surat suara dan kelengkapanya,” katanya.

Polda Jateng sendiri, lanjut Condro sudah melakukan maping terhadap potensi kerawanan yang ada diseluruh wilayah Jateng. Maping dilakukan untuk memetakan daerah-daerah yang sebelumnya ada kejadian konflik pilkada, konflik SARA dan kerawanan lainnya. “Tapi sejauh ini seluruh Jawa tengah tetap kondusif,” tandasnya.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda memberikan penghargaan (reward) kepada AIPTU Bitel Lasmoko anggota Satlantas Polres Purbalingga yang berhasil menangkap pelaku kejahatan pengganjalan ATM di Bobotsari bersama Sartono warga Desa Gunung Karang kecamatan Bobotsari yang telah membantu penangkapan itu.  Reward juga diberikan kepada Bripda Hanif Nur Vaozan (Satdalmas Polres Purbalingga) sebagai Juara Terbaik Muaythai pada kejuaraan Kapolda Cup. Termasuk sang pelatih Serka Rudy Hariyono dari Batalyon 406/CK. Irjen Condro juga memberikan penghargaan kepada Siti Sarah, istri Kapolsek Mrebet AKP Imam Sutiono, S.Ag.

Kapolda juga menyumbangkan perlengkapan olah raga sepakbola dan bola volly kepada Polres Purbalingga dan Batalyon 406/ Chanda Kusuma Bojong. (PI-4)