Bupati Temanggung Komitmen Majukan Sektor Pariwisata

  • 16 Apr
  • Yandip Prov Jateng (2)
  • No Comments

TEMANGGUNG – Bupati Temanggung Agus Setyawan berkomitmen untuk memajukan sektor kesenian kebudayaan, dan pariwisata. Yakni dengan memaksimalkan seluruh potensi, serta sumber daya manusia.
Hal tersebut ia sampaikan saat digelarnya diskusi dengan perwakilan seniman, pegiat budaya, hingga para pelaku pariwisata, termasuk di dalamnya Dewan Kesenian dan Kebudayaan Daerah (DKKD) Kabupaten Temanggung, di Pendopo Pengayoman, Selasa (15/4/2025) malam.
Dia berharap, dengan adanya sinergitas dari seluruh pihak, Kabupaten Temanggung memiliki sebuah event besar yang tak hanya menjadi identitas daerah, namun juga mampu menjadi magnet bagi wisatawan dari dalam, maupun luar daerah.
“Wonosobo punya festival balon udara, Kota Magelang punya Grebeg Gethuk, Kabupaten Temanggung juga harus punya event skala besar yang mampu menjadi ikon daerah, sekaligus menyedot banyak wisatawan,” harapnya.
Pria yang akrab disapa Agus Gondrong ini mengatakan, Kabupaten Temanggung memiliki beragam faktor yang mampu mewujudkan asa tersebut. Mulai dari histori daerah, ragam seni dan budaya lokal, penampang alam, hingga SDM berkualitas unggul.
Terlebih, Temanggung sejauh ini dikenal memiliki budaya masyarakat, yang merupakan kombinasi antara nasionalis dan religius. Sehingga, seni dan budaya tak hanya untuk dilestarikan, namun bisa menjadi hiburan bagi masyarakat, hingga menambah penghasilan bagi para pelaku UMKM.
“Saya ingin nilai-nilai ketemanggungan dapat terjaga melalui ajang seni dan budaya. Termasuk di dalamnya, nanti bagaimana sejatinya mode blangkon, iket kepala, hingga busana ageman asli Temanggungan. Itu bakal bisa menjadi pride atau kebanggaan tersendiri,” imbuhnya.
Disampaikan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan sejumlah rencana sebagai penunjang sektor pariwisata. Salah satunya, garis imajiner yang dibangun secara multiyears sepanjang wilayah Kowangan hingga Pandean, yang di dalamnya terdapat berbagai daya tarik. Tak hanya city walk, namun juga sport center, bangunan ikonik dan bersejarah, hingga penataan pasar tradisional.
“Nanti akan kita kerjakan secara multiyears, mulai tahun 2026 hingga 2029, semoga dapat diselesaikan. Termasuk penataan kawasan seputaran alun-alun, Pendopo Pengayoman, hingga Taman Pengayoman. Itu untuk wajah wilayah perkotaan. Nanti Kecamatan Parakan dan Ngadirejo juga kita kembangkan. Namun seperti apa, masih kita susun dan diskusikan. Semoga asa ini dapat terealisasi, bismillah,” urainya.
Sementara itu, Ketua DKKD Kabupaten Temanggung, Lukman Sutopo, mengatakan pihaknya akan terus mendukung dan bersinergi dengan berbagai program pemerintah daerah, guna memajukan sektor kesenian, kebudayaan, dan pariwisata.
“Kami juga berharap akan ada sisi akademisi berupa lokasi sekolah seni dan budaya, guna menunjang kemajuan Kabupaten Temanggung dan SDM yang kita miliki,” tukasnya.

Penulis: Ifn;Ekp
Editor: WH/DiskominfoJtg

Berita Terkait