Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

TEMANGGUNG – Tindak kerusuhan akibat perang sarung, menjadi perhatian Bupati Temanggung Agus Setyawan, saat memimpin High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (HLM TPID) lintas sektoral, di Pendopo Pengayoman Temanggung, Jumat (7/3/2025). Dia menegaskan agar keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) turut menjadi perhatian.
“Apalagi dari catatan Polres Temanggung, di Kecamatan Jumo dan Ngadirejo, terjadi adanya tindakan kerusuhan akibat perang sarung. Perangkat Daerah terkait semuanya harus siap sedia untuk saling mem-back up. Sepanjang kita bisa, maka kita akan support bersama-sama,” tegasnya.
Agus meminta satuan tugas dan personel yang ditugaskan, terus membangun sinergitas, termasuk dengan masyarakat.
“Kita harus saling bersama-sama, karena tanpa kebersamaan ini, tanpa kita duduk di kursi dan tugas masing-masing, maka kita tidak akan bisa mencapai tujuan,” beber Mantan Kades Campurejo ini.
Dalam kesempatan itu, bupati memastikan kondisi perekonomian Temanggung tetap sehat, terlebih di tengah Bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri.
Sebagai informasi, pasokan pangan seperti beras di Temanggung diprediksi mampu mencukupi kebutuhan Ramadan hingga Hari Raya Idulfitri. Petani sudah memanen hasil padinya, begitu juga Bulog yang memiliki persediaan banyak.
Tantangan lain, seperti ketersediaan minyak goreng dan gas LPG juga sudah dicek oleh pemerintah. Diproyeksikan, jumlah yang ada bakal mampu meng-cover kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.
“Paparan dan laporan ini tentunya berdasarkan pada pengalaman, berdasarkan kondisi saat ini, dan estimasi kondisi yang terjadi beberapa hari ke depan,” tutur Agus.

Penulis : Chn;SV;Ekp
Editor : Ul, Diskominfo Jateng