20 Pelajar SMA/SMK Sragen Bersiap Jadi “Green Ambassador”

  • 16 Jul
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

SRAGEN – Sepuluh pasang siswa siswi perwakilan dari 10 SMA/ SMK di lingkungan Kabupaten Sragen, mengikuti program Green Youth Movement atau GYM Angkatan 2.
Setelah melaksanakan orientasi dengan membuat konten perkenalan diri untuk diunggah di sosial media Instagram, siswa-siswi kelas 11 tersebut mengikuti in class, di Aula Sukowati, Sekretariat Kabupaten Sragen. Kegiatan tersebut dibuka Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya, secara daring, Senin (15/7/2024).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sragen, Rina Wijaya mengatakan, kegiatan itu untuk membentuk karakter generasi muda yang prolingkungan hidup, untuk nantinya dilantik oleh Menteri LHK menjadi Green Heroes atau disebut juga Green Ambassador.
“Kabupaten Sragen tahun ini ditunjuk menjadi salah satu penyelenggara GYM Angkatan 2 dari 500 Simpul Belajar,” terangnya.
Rina menegaskan, kegiatan tersebut bukan sekadar ajang pemilihan Duta Hijau, namun juga wadah bagi para generasi muda untuk memelopori green lifestyle. Sehingga, setelah GYM Angkatan 2 ini berakhir, para peserta dapat menjadi duta penyelamat lingkungan hidup dan kehutanan di lingkungan kabupaten Sragen.
“Jadi anak-anak di sini kita didik sedini mungkin untuk responsif terhadap lingkungan hidup dan kehutanan, untuk meminimalisasi efek gas rumah kaca, perubahan iklim, dan kegiatan lain yang mengurangi kualitas lingkungan hidup,” urainya.
Peserta perwakilan dari SMA Negeri 1 Sragen, Marsella Wahyu Muntia, mengaku sangat tertarik menjadi Green Ambassador, karena selain menambah relasi dan wawasan, ia juga ingin mengabdi demi kelestarian alam.
“Acaranya seru dan asik, materinya sangat berbeda dengan seminar-seminar lainnya,” ujarnya.
Perempuan yang kerap disapa Sella itu berharap, kelak bisa bekerja sama dengan guru maupun organisasi sekolah, untuk mencanangkan satu hari tanpa plastik. Apalagi, melihat banyaknya aktivitas yang masih menggunakan plastik di lingkungan sekolah, seperti pembungkus makanan dan tempat minuman.
Tidak hanya di kalangan pelajar, ia juga ingin memotivasi seluruh generasi untuk menciptakan lingkungan hidup yang aman, indah, dan lestari.
Pelantikan Duta Hijau dan Aksi Penanaman Serentak akan dilaksanakan secara hybrid pada 25 September 2024. Seleksi dan evaluasi didasarkan pada penilaian selama proses pendidikan dasar. Peserta dengan kualitas mumpuni juga akan disiapkan, untuk menjadi delegasi antarbangsa.

Penulis : Rindah/Yuli DiskominfoSragen
Editor : WH/DiskominfoJtg

Berita Terkait