Tekan Sebaran DBD, PMI Sumbang Losion Antinyamuk Senilai Rp21 Juta

  • 07 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

JEPARA – Untuk menekan penyebaran penyakit demam berdarah, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jepara memberikan bantuan losion atau krim antinyamuk senilai Rp21 juta.

Bantuan diserahkan Ketua PMI Kabupaten Jepara Sutedjo S Sumarto, didampingi Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jepara Eko Cahyo Puspeno, kepada perwakilan Kantor Kemenag dan Disdikpora setempat, di Kantor Dinkes Jepara, Rabu (6/3/2024).

Sutedjo membeberkan, bqntuan diberikan agar dapat menekan kasus demam berdarah dengue (DBD). Krim antinyamuk yang diserahkannya itu ada tiga jenis kemasan, yakni, 1.040 botol losion, 15.408 saset, dan 118 tube. Selain PMI Jepara, bantuan tersebut juga berasal dari PMI Kota Semarang.

“Dari PMI Kota Semarang sebanyak 1.000 botol losion. Lainnya dari PMI Kabupaten Jepara,” ujarnya.

Sementara, untuk teknis pendistribusian, Plh Kepala Dinkes Jepara Eko menyerahkan kepada Kantor Kemenag dan Disdikpora. Dia meminta agar losion-losion tersebut dibagikan untuk murid tingkat SD maupun MI, sampai jenjang ke bawah. Pertimbangannya, persebaran kasus DBD yang didominasi oleh usia anak.

“Ada Kecamatan Pecangaan dengan Desa Troso yang kasus DBD-nya tertinggi. Misal bisa mencukupi, masuk ke kecamatan lain yang juga tinggi,” kata dia.

Ditargetkan, bantuan itu sudah bisa dimanfaatkan secara serentak, Jumat (8/3/2024).

Eko mengungkapkan  hingga 5 Maret 2024, perkembangan kasus demam berdarah di Kabupaten Jepara tercatat 884 orang tersangka DBD, 156 orang positif DBD, serta meninggal 20 kasus.

“Dari 20 kasus ini (meninggal)  16 di antaranya usia anak,” ungkapnya.

Penulis : DiskominfoJepara/AP
Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait