Dibuka, Pameran Mebel Internasional Jepara Targetkan Transaksi 5 Juta Dolar AS

  • 27 Feb
  • yandip prov jateng
  • No Comments

JEPARA – Pameran furnitur atau mebel berskala internasional, Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFBW), resmi dibuka mulai Senin (26/2/2024). Pameran yang akan berlangsung hingga 11 Maret 2024 mendatang tersebut, menargetkan nilai transaksi mencapai 5 juta US dolar.

“Saya memberikan apresiasi kepada Konsorsium Jepara Gerak, panitia, dan para peserta. Dengan konsep khusus, Saudara telah merealisasikan JIFBW sebagai salah satu agenda rutin pameran furnitur terbesar,” ujar Penjabat Bupati Jepara melalui Staf Ahli Bupati Muh Tahsin, saat seremoni pembukaan JIFBW, di kompleks Pendapa Kartini Jepara, Senin (26/2/2024).

Tahsin menilai, penyelenggaraan pameran mebel berskala internasional di Jepara merupakan sebuah inovasi, terobosan baru untuk menggaet pelanggan. Calon pembeli bisa bertransaksi langsung dengan pengusaha furnitur, tanpa melalui perantara.

“Mari sukseskan JIFBW untuk menguatkan city branding Jepara Kota Ukir, dan memantapkan perekonomian daerah,” kata dia.

Diharapkan, pada edisi kedua ini, JIFBW mampu menggandakan kesuksesannya. Melalui peningkatan nilai transaksi serta kontinuitas belanja para pelanggan baru. Pada 2023 lalu, pameran tersebut sukses membukukan transaksi internasional senilai 2,43 juta dolar AS. Ditambah Rp26 miliar untuk transaksi lokal.

“Jika buyer baru berhasil kita jaga untuk selalu membeli produk dari Jepara, maka kita mendapat kepastian terjaganya lapangan kerja di sektor ini,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Jepara Haizul Maarif menyatakan dukungannya terhadap pameran tersebut. Dia minta supaya ajang itu bisa dilaksanakan secara konsisten setiap tahun, dengan memperhatikan waktu yang tepat. Misalnya, saat momen para calon pembeli mebel mancanegara mengadakan kunjungan ke beberapa pameran sekaligus.

“Apalagi besok Kamis ada pameran mebel dan kerajinan internasional, bertajuk Indonesia International Furniture Expo (IFEX) di Jakarta,” terang dia.

Anggota komite pengarah (steering committee) JIFBW, Rensi Eka Prastitia menyampaikan, pameran mebel di Jepara kali ini berlangsung hingga 11 Maret 2024. Konsepnya dikombinasikan antara daring (online) dan luring (offline).

“Pameran offline-nya nanti akan diselenggarakan di Hall Kalingga Keling Jati, mulai pada 2, 3, dan 4 Maret,” bebernya.

Mengenai perkiraan nilai transaksi dalam Jepara International Furniture Buyer Weeks 2024, Rensi menargetkan bisa mencapai 5 juta dolar AS. Keyakinan itu diperkuat dari pelanggan potensial tahun lalu, yang berencana datang. Di sisi lain, JIFBW kali ini memiliki fasilitas titik temu antara peserta pameran dengan calon pembeli.

“Hampir semua duta besar sudah kita hubungi untuk mengampanyekan dan mempromosikan JIFBW,” ujar Rensi.

Kemeriahan seremoni pembukaan JIFBW tahun 2024 berlanjut dengan pawai motor dan mobil antik. Bahkan di antaranya kendaraan itu ada pula angkutan kargo, seperti truk kontainer yang dihiasi spanduk JIFBW.

Penulis : DiskominfoJepara/AP
Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait