Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

SUKOHARJO – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2022 Kodim 0726/Sukoharjo kembali dilaksanakan. Secara simbolis, TMMD dimulai dengan penandatanganan berita acara di Loby Ruang Bupati, Rabu (11/5/2022), dilanjutkan dengan penuangan material cor beton di lokasi TMMD, Desa Tawang, Kecamatan Weru.

TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2022 dilaksanakan selama 30 hari, mulai Rabu (11/5/2022) hingga 11 Juni mendatang.

Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan mengatakan, sejumlah program fisik akan dikerjakan dalam TMMD tersebut, selain program nonfisik. Sasaran program fisik antara lain pembangunan betonisasi jalan barat Lapangan Tawang sepanjang 435 meter. Kemudian, pembuatan talud jalan timur Sidorejo dengan panjang 650 meter.

Selain itu, juga pembangunan betonisasi jalan di Dukuh Senden RT 02/05 sepanjang 110 meter, rehab satu unit Masjid Anugrah Dukuh Senden, rehab satu unit bangsal cungkup Prengguk RT 01/04 Dukuh Prengguk, rehab satu unit Poskamling, serta rehab tiga unit MCK.

Untuk sasaran nonfisik antara lain berupa penyuluhan-penyuluhan, seperti Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, Penyuluhan hukum dan Kamtibmas, serta penyuluhan kesehatan dan stunting, penyuluhan KB kes, penyuluhan pertanian, serta vaksinasi corona.

“Selain sasaran fisik, selama kegiatan TMMD juga ada beberapa sasaran nonfisik antara lain kegiatan penyuluhan-penyuluhan dan juga vaksinasi corona,” jelasnya.

Ditambahkan, anggaran TMMD Sengkuyung I tahun 2022 sebanyak Rp761 juta, terdiri dari APBD Provinsi Jateng Rp251 juta, APBD Sukoharjo Rp500 juta, dan swadaya masyarakat Rp10 juta.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani berharap, program TMMD dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“TMMD adalah program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah, yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan di daerah,” kata bupati.

Penulis: Fj
Editor: WH/DiskominfoJtg