Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Jumat (4/6) Jawa Tengah – Pramuka Jawa Tengah bersinergi bersama mitra Siberkreasi sukses menyelenggarakan kegiatan Dialog Regional Pramuka Jateng Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD). Kegiatan yang tertera dalam surat edaran Kwartir Daerah Jawa Tengah nomor : 333/11 – D ini berlangsung secara daring dan telah diikuti oleh lebih dari 4000 peserta, dengan beberapa narasumber pakar dalam bidang literasi digital.

Bertepatan pada Hari Kebangkitan Nasional Presiden Joko Widodo meluncurkan program Literasi Digital Nasional dalam acara peluncuran tersebut beliau menyampaikan bahwa kita memiliki kewajiban meminimalkan konten negatif dan membanjiri ruang digital dengan konten positif. Berangkat dari pernyataan tersebut, Satuan Karya Pramuka Milenial Kwarda Jawa Tengah dengan Dinas Kominfo Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Dialog Regional Pramuka Jateng GNLD yang bertujuan untuk turut andil bagian dalam mengentaskan 50 juta masyarakat Indonesia agar cakap berliterasi khususnya literasi digital.

Kegiatan Dialog Regional Pramuka Jawa Tengah tersebut dilaksanakan secara daring melalui aplikasi pertemuan Zoom Webinar yang mana dalam kurun waktu 24 jam peserta terdaftar melebihi ekspektasi sangga kerja. Sehingga saat kegiatan dimulai tercatat sebanyak 4571 peserta mendaftar untuk turut serta dalam kegiatan tersebut.

Dialog dibuka oleh Kak Arif Nugroho selaku pembawa acara kemudian pada masing-masing sesi dipandu oleh dua moderator yaitu Kak Anggi Lestari (Purna DKD Jateng) dan Kak Ricky Haryanto (Ketua DKD Jateng). Turut andil sebagai narasumber yakni pakar dalam bidangnya, Kak Mariam F Barata (Direktur Tata Kelola Aplikasi Informatika KEMKOMINFO RI) narasumber materi Privasi Data Pribadi, Kak Ismail Fahmi (Founder Drone Emprit) narasumber materi mengenai Pengolahan Data, dilanjutkan Kak Onno W Purbo (Pakar Teknologi Informasi) narasumber materi Berdikari Tekonologi dan diakhiri oleh Kak Hermann Josis Mokalu (Yosi Project Pop – Ketua Program Siberkreasi). Dalam kesempatan tersebut, kak Yosi menyampaikan Pesan-pesan serta Motivasi kepada para peserta mengenai GNLD.

Selama kegiatan berlangsung para peserta diberi kesempatan untuk bertanya kepada narasumber melalui fitur Q & A kemudian dijawab secara langsung oleh narasumber yang bersangkutan. Pada saat sesi materi Privasi Data Pribadi, salah satu peserta Kak Ade Sopyan Hadi mengajukan pertanyaan “Bagaimana tips membuat konten yang kreatif namun tetap dalam koridor nilai-nilai dan norma?”
“Dalam webinar literasi digital itu akan ada kecakapan-kecakapan yang diberikan baik itu bagaimana menggunakan, apa dan bagaimana membuat konten kreatif atau bagaimana menciptakan suatu karya. Nah akan ada di sesi webinar dengan narasumber yang lain, jadi nanti ikuti saja program yang sudah dicanangkan oleh Presiden dan menteri kominfo. Kita akan memberikan refleksi kemudian nanti akan disesuaikan dengan norma-norma tadi karena digital literacy itu ada kegiatan digital skill, Advance, atau intermediate.“ jawab Kak.

sebelum kegiatan diakhiri WakaPinsaka Milenial Daerah Jawa Tengah, Kak Sukma Wahyu Wardono menambahkan bahwa kegiatan GNLD merupakan ajakan positif bagi kakak-kakak Pramuka Jateng agar memiliki semangat juang bangkit dari keterpurukan untuk berorientasi di masa depan. Selain itu, dengan adanya berbagai materi yang dapat digunakan sebagai penunjang bertumbuhnya literasi digital diharapkan mampu menjadi embrio gerakan literasi digital oleh gerakan pramuka di daerah lain sehingga terbentuknya masyarakat yang #MakinCakapDigital.

*)Gerakan Pramuka Kwarda Jawa Tengah

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin