Pj Gubernur Jateng Serahkan Penghargaan kepada 34 Kabupaten/ Kota Peduli HAM

  • 28 Dec
  • bidang ikp
  • No Comments

SEMARANG – Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana memberikan penghargaan kepada 34 kota dan kabupaten peduli Hak Asasi Manusia (HAM). Penghargaan diberikan kepada daerah, yang dinilai telah memedulikan hak asasi manusia bagi masyarakatnya.

Hal itu tampak dalam kegiatan Pengukuhan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan Hak Asasi Manusia (HAM) Provinsi Jawa Tengah dan Penyerahan Penghargaan Kabupaten/Kota Peduli Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Tengah, di Grhadhika Bhakti Praja Semarang, Kamis (28/12/2023).

Pj Gubernur Nana bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto memberikan penghargaan tersebut. Dari 34 kabupaten dan kota tersebut, empat di antaranya mendapatkan nilai 100 dalam peduli HAM, yakni, Kota Semarang, Kabupaten Purworejo, Sukoharjo, dan Purbalingga.

Selanjutnya, penerima penghargaan lainnya dengan nilai di bawahnya, adalah Kota Surakarta, Kota Tegal, Kota Salatiga, Kabupaten Semarang, Kebumen, Kendal, Klaten, Demak, Karanganyar, Batang, Kudus, Pemalang, Temanggung, Banyumas, Boyolali, Tegal, Wonosobo.

Lalu ada Kota Pekalongan, Kota Magelang, Kabupaten Jepara, Grobogan, Rembang, Banjarnegara, Brebes, Pekalongan, Blora, Wonogiri, Sragen, Cilacap, dan Pati.

“Dari 35 kota/kota, kita ada 34 kabupaten/kota yang mendapatkan penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM. Ini suatu prestasi, dan kami terima kasih, apresiasi bupati dan wali kota yang mendapatkan penghargaan ini,” kata Nana kepada media, seusai acara.

Ke depan, dia berharap dengan penghargaan yang didapatkan daerah itu, akan menjadi penyemangat atau motivasi, untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik. Karena faktanya, tugas yang harus diberikan kepada masyarakat, khususnya melayani dan menyejahterakan masyarakat, harus terus ditingkatkan.

Tidak hanya itu, lanjut Nana, selain kabupaten dan kota yang juga mendapatkan penghargaan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga menerima penghargaan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), sebagai provinsi terbaik dalam pembangun dan pembina kabupaten/ kota peduli HAM, beberapa waktu lalu.

Nana menilai, penghargaan tersebut merupakan hal yang positif, karena kinerja pemerintah telah diakui. Selain masalah HAM, ada juga kegiatan lain yang juga tidak kalah penting yang dilakukan, agar semuanya berjalan baik.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur juga mengukuhkan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan Hak Asasi Manusia (HAM) Provinsi Jawa Tengah. Kepada para petugas, Nana berpesan agar mereka mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab, mengingat tugasnya yang tidak mudah.

“Jadi tidak mudah dalam hal pelaksanaan tugas, di samping masih ada tugas-tugas yang lain. Tetapi ini saya harapkan ini sejalan dengan tugas yang lain, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kita dan menyejahterakan masyarakat Jateng. Saya harapkan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab,” pesan Nana.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto menambahkan, di Jawa Tengah memang dari 35 kota dan kabupaten se-Jateng, hampir semua mendapatkan penghargaan peduli HAM. Hal itu sangat menarik.

“(Sebanyak) 34 kabupaten/ kota, yang dianggap sebagai kabupaten /kota peduli HAM. Ada beberapa korporat atas pembinaan Pak Gubernur (Pj Gubernur), kita lakukan pembinaan, pengawasan evaluasi terhadap beberapa pelaku usaha korporat, yang memang menonjolkan kepedulian interaksi antara perusahaan dan karyawan, perusahaan dan masyarakat, yang peduli terhadap HAM,” tandas Tejo. (Ak/Ul, Diskominfo Jateng)

 

Berita Terkait