Pertikalpataru Jateng 2023, Ratusan Pramuka Unjuk Aksi Nyata Jaga Lingkungan

  • 11 Jul
  • bidang ikp
  • No Comments

JEPARA –  Sebanyak 243 orang pramuka mengikuti Perkemahan Bakti Satuan Karya Kalpataru (Pertikalpataru) 2023, di Pantai Tirta Samudera, Desa Bandengan, Selasa (11/7/2023). Ajang yang berlangsung hingga 14 Juli itu, menggembleng penegak dan pandega, untuk ikut andil dalam aksi nyata melestarikan lingkungan.
Dibuka oleh Ketua Kwarda Jateng Siti Atikoh Ganjar Pranowo, kegiatan itu berlangsung meriah. Peserta dari 23 kwarcab, unjuk gigi upaya yang telah dilakukan untuk menjaga kelestarian alam.
Seperti yang dilakukan Saka Kalpataru Kwarcab Kota Tegal. Mereka memanfaatkan sampah plastik menjadi ecobrick, yang lantas dibentuk menjadi bahan kursi atau hiasan. Hal lain yang dilakukan, adalah membuat ecoenzym, untuk cairan pencuci piring yang ramah air.
Atikoh mengatakan, keterlibatan Saka Kalpataru dalam pelestarian lingkungan amat penting. Sebab, di tangan mereka, pesan cinta lingkungan bisa tersampaikan kepada generasi muda.
“Harapannya, bisa memberikan edukasi ke teman-teman mereka untuk berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam. Karena climate change sudah luar biasa sekali. Dari hal itu, kita bisa menerapkannya ke diri dan memengaruhi lingkungan sekitar,” ucapnya.
Atikoh mengapresiasi langkah pelestarian yang dilakukan Saka Kalpataru dari berbagai daerah. Seperti pembuatan ecobrick, yang diharap bisa menggantikan bata konvensional.
“Plastik kan susah diurai, dua kilogram plastik bisa diubah ke ecobrick. Dengan itu bisa mengurangi sampah dan membuatnya jadi bermanfaat, semisal jadi paving, itu kuat. Harapannya bisa semakin banyak diproduksi dan dimanfaatkan masyarakat,” urainya.
Adapun, beberapa kegiatan di Pertikalpataru 2023, antara lain Green Economy Business Plan, Climate Debate, Green Campaign Vlog, dan Apresiasi Saka. Selain itu, juga akan ada kegiatan bakti fisik dan nonfisik.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Jateng Widi Hartanto mengatakan, pihaknya mendukung upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan Saka Kalpataru. Menurutnya, sudah saatnya generasi muda memunyai andil mengendalikan perubahan iklim.
“Di sini banyak diajarkan beberapa materi, seperti perubahan iklim, pengelolaan sampah dan lingkungan. Generasi muda ini, punya komitmen terhadap kelestarian lingkungan, dan mereka siap berkolaborasi untuk itu,” pungkasnya. (Pd/Ul, Diskominfo Jateng)

Berita Terkait