Pemudik dengan Kapal Laut Meningkat, Gus Yasin Harap Mendatang Ada Tambahan Armada

  • 13 Jun
  • bidang ikp
  • No Comments

SEMARANG – Usai memfasilitasi mudik gratis menggunakan kapal laut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan juga mengadakan balik gratis. Ribuan pemudik yang kembali mengais rezeki di Jabodetabek pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu.

Pemudik dilepas balik oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, di Pelabuhan Tanjung Emas, Rabu (12/6/2019). Tak hanya penumpang, sepeda motor mereka ikut dalam perjalanan menggunakan KM Dobinsolo menuju Pelabuhan Tanjung Priok tersebut.

Wagub Taj Yasin Maimoen mengungkapkan tahun ini penumpang kapal laut pada arus balik meningkat tajam dari tahun sebelumnya. Transportasi kapal laut ini dianggap efektif, karena dapat mengurai kemacetan dan menekan angka kecelakaan lalu lintas pada jalur darat.

“Kalau dulu banyak yang naik motor perjalanan beratus-ratus meter, sekarang tinggal berapa meter karena dari Tanjung Emas menuju ke rumah Bapak Ibu tinggal berapa kilometer. Sehingga angka kecelakaan bisa kita tekan,” ungkapnya saat Pelepasan Peserta Mudik Gratis Sepeda Motor di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang (12/6/2019).

Ia berharap adanya peningkatan peserta mudik tahun ini menjadi bahan evaluasi, untuk dapat menambah armada ataupun jam terbang pada tahun medatang.

Sebelum keberangkatan, pria yang akrab disapa Gus Yasin ini berpesan kepada para pemudik untuk tidak berdesakan dan tetap tertib mengikuti petunjuk petugas.

Ampun usel-uselan nggih. Naik mudune ora usah kesusu, diatur sing lancar (jangan berdesakan ya, naik turunnya tidak perlu terburu-buru, diatur yang lancar),” ujarnya.

Hingga pukul 15.00 WIB tercatat 1.775 penumpang dan 761 sepeda motor peserta mudik gratis yang telah check in. Pada arus balik tahun ini KM Dobonsolo melayani tiga kali keberangkatan, yaitu pada 8, 10 dan 12 Juni 2019.

Benny Ismail salah satu pemudik asal Grobogan merasa beruntung dengan adanya mudik gratis yang disediakan pemerintah. Pasalnya ia dapat balik ke perantauan dengan membawa serta kendaraan bermotor miliknya. Sehingga tidak lagi kelelahan berkendara menggunakan sepeda motor dari kampung halaman menuju Ibukota. Tidak sendiri, Benny bahkan kembali ke rantauan bersama kakak ipar dan keponakannya.

Hal senada juga disampaikan Ninik, peserta mudik asal Purwodadi. Tahun ini merupakan kali ketiga dia memanfaatkan mudik gratis dengan kapal laut. Bahkan kini dia mudik dan balik bersama 10 anggota keluarga menggunakan lima sepeda motor.

Menurut Ninik, mudik gratis ini dapat meringankan biaya untuk ongkos mudik dan balik. Selain itu petugas juga menyediakan fasilitas yang nyaman seperti konsumsi, tempat tidur untuk beristirahat serta kamar mandi.

“Jadi kita cuma biaya bensin saja sama jajan anak-anak,” jelasnya saat ditemui sebelum naik ke kapal. (Hi/Ul, Diskominfo Jateng)

Berita Terkait