Dinilai Mampu Jaga Kerukunan dan Toleransi, Gus Yasin Dapat Penghargaan SHRK 2023

  • 18 Apr
  • bidang ikp
  • No Comments

SEMARANG – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mendapat penghargaan Seminar Hukum Roh dan Kehidupan (SHRK) Award 2023. Dia dianggap mampu menjaga kerukunan dan toleransi antarumat beragama di Jawa Tengah, sebagai rumah besar bersama.
Penghargaan diserahkan perwakilan SHRK, Ev Samuel Elisa Purnama, didampingi Ketua Yayasan Harvey Movement, Ps Agus Thomas Daniarto, dan Dewan Pengawas DPD Asosiasi Pendeta Indonesia Jawa Tengah, Ps Reynald Gouw, di ruang kerja wagub, Senin (17/4/2023).
Gus Yasin, sapaan wagub, mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diterimanya. Menurutnya, penghargaan itu menunjukkan, Jawa Tengah memiliki kehidupan yang rukun dan damai. Hal itu merupakan nawacita bersama dalam menjalankan amanat ideologi Pancasila,  UUD 1945, serta semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
“Ini semua menciptakan kebersamaan. Karena negara kita ini adalah negara kesepakatan, dan yang paling utama adalah kepercayaan. Sehingga, kalau kita memiliki kepercayaan terhadap Tuhan, masuk di sila yang pertama, dan itu harus dilindungi,” katanya.
Wagub menambahkan, kerukunan umat beragama perlu terus dijaga. Agar, semangat kebersamaan membangun negara bisa terwujud dengan maksimal. Selain itu, dia juga mendukung penuh aksi kemanusiaan antarmasyarakat. Ia mengapresiasi upaya-upaya yang dijalankan oleh SHRK dalam dunia pendidikan, bagi anak kurang mampu.
Gus Yasin ingin, adanya kolaborasi antara pemerintah dengan kelompok-kelompok yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan. Menurutnya, apabila kolaborasi terjalin maksimal, maka generasi emas tahun 2045 dapat segera diwujudkan.
“Semoga bisa ketemu lagi di momen yang lain, utamanya ketika ada kegiatan baksos, seperti tadi mendampingi anak yang putus sekolah, kami juga berharap itu bisa diinformasikan kepada kami. Sehingga kami juga bisa ikut andil di pemerintahan ini, untuk sama-sama men-zero-kan (mengentaskan anak) putus sekolah di Jawa Tengah,” paparnya.
Perwakilan SHRK, Ev Samuel Elisa Purnama menyampaikan terima kasih atas Pelayanan Pemerintah Jawa Tengah, telah menjadi Jembatan Toleransi antarumat beragama. Sehingga, banyak kegiatan Kekristenan di Jawa Tengah justru difasilitasi dan diberikan ruang yang seluas-luasnya.
“Terutama di Kota Semarang dan Kota Solo, kami umat Kristen bisa menjalankan kegiatan kami dengan sangat mudah dan nyaman. Kami dalam 2 tahun terakhir ini telah mengadakan Tenda Lawatan pertama di Timika, kedua di Kota Semarang dan ketiga di Kota Solo. Semua kegiatan Kebaktian Kebangunan Rohani Kristen Umum dan Pemuda, berjalan dengan aman dan kondusif,” terangnya.
Ditambahkan, SHRK Award 2023 adalah wujud apresiasi kebebasan beragama dan keberhasilan memelihara kehidupan rukun, damai, toleran, tanpa membedakan suku, agama dan ras di Jawa Tengah, sebagai Rumah Bersama.
“Kami memutuskan memilih Jawa Tengah untuk Tingkat Provinsi diterima langsung oleh H Taj Yasin Maimoen Zubair, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Kota Solo untuk Tingkat Kota akan diterima oleh Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo, dan Kota Semarang untuk Tingkat Kota akan diterima oleh Ir Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu, Wali Kota Semarang,” tandasnya. (Humas Jateng)

Berita Terkait